tirto.id - Film Kimetsu no Yaiba: Mugen Train (Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha-hen) direncanakan akan tayang di bioskop-bioskop Asia Tenggara, termasuk Indonesia pada 21 Januari atau Februari 2021. Dengan demikian, penayangan film yang mengisahkan petualangan Tanjiro Kamado ini berjarak 3 bulan dari tanggal rilisnya di Jepang.
"Kami berencana membawa film 'Kimetsu no Yaiba: Mugen Train' pada Januari atau Februari 2021, atau sekitar tiga bulan setelah perilisannya di Jepang," kata Managing Director distributor film ODEX, Peter Go, melalui AFA STATION Weekend, Minggu (6/9) dikutip dari Antara.
Menurut Peter Go, pihaknya memang sudah lama menunggu waktu yang tepat untuk membawa film ini tersebut kepada penggemar anime di kawasan Asia Tenggara. Selain di Indonesia, Kimetsu no Yaiba: Mugen Train juga akan tayang di Singapura, Filipina, Malaysia, Vietnam, Myanmar, dan Brunei Darussalam.
Peter Go menambahkan, ODEX tengah mempertimbangkan untuk menayangkan film Kimetsu no Yaiba: Mugen Train secara terbatas pada tanggal yang sama dengan rilisnya di Jepang, 16 Oktober 2020. Namun, untuk mewujudkan hal tersebut, ada banyak hal yang mesti diperhatikan.
"Kami juga merencanakan untuk melakukan fan screening pada waktu yang sama dengan pemutarannya di bioksop Jepang. Belum bisa kami jamin, namun kami usahakan," kata Go.
Pada masa pandemi COVID-19, menayangkan sebuah film tepat pada tanggal premiere seperti di di negara asalnya bukanlah kerja mudah. Selain mesti memperhatikan subtitle dan sensor, distributor film mesti memperhatikan pula keadaan bioskop di setiap negara yang bisa berbeda-beda.
Agar sebuah film dapat ditonton sesuai tanggal rilis perdana, menurut Peter Go butuh waktu ideal sekitar 2 sampai 3 bulan sebelum tanggal yang sudah ditentukan.
Faktor lain yang diperhatikan ODEX adalah sensor dan rating di negara tempat film Kimetsu no Yaiba: Mugen Train ditayangkan.
"Di Singapura Kimetsu no Yaiba: Mugen Train mungkin akan masuk di kategori rating NC (No Children Under) dengan rentang usia 16 hingga 18 tahun. Tidak hanya itu, kami juga merencanakan untuk membuat versi PG (Parental Guidance Suggested) untuk penonton muda," tambah Go.
Kimetsu no Yaiba: Mugen Train yang diproduksi oleh Ufotable, disutradarai oleh Haruo Sotozaki. Film ini merupakan kelanjutan serial anime Kimetsu no Yaiba adaptasi manga berjudul sama karya Koyoharu Gotouge. Secara khusus, film ini adalah adaptasi Arc Mugen Train manga tersebut.
Dalam Kimetsu no Yaiba: Mugen Train ini, Tanjiro Kamado bersama kawan-kawannya, Zenitsu Agatsuma dan Inosuke Hashibira, membeli tiket untuk menumpang kereta. Di sana, mereka bergabung dengan Hashira Api, Kyojuro Rengoku, untuk menginvesigasi kasus hilangnya banyak orang di kereta api tersebut.
Lawan kali ini adalah Enmu, salah satu dari Jūnikizuki (12 Iblis Bulan) yang merupakan bawahan langsung Muzan Kibutsuji.
Baik manga maupun anime Kimetsu no Yaiba sama-sama menuai kesuksesan dari segi penjualan. Dalam survei Oricon, manga Kimetsu no Yaiba adalah manga terlaris dalam setahun pada periode November 2018 hingga November 2019, mengalahkan One Piece karya Eiichiro Oda.
Hal tersebut adalah pencapaian penting karena untuk pertama kalinya dalam 12 tahun, One Piece tidak menduduki urutan pertama penjualan manga tahunan versi Oricon.
Anime Kimetsu no Yaiba meraih penghargaan sebagai "Anime of the Year" dalam Crunchyroll Anime Awards 2020, di samping Anime of the Year Grand Prize dalam Tokyo Anime Awards Festival 2020.
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Fitra Firdaus
