tirto.id - Timnas Futsal Indonesia akan berjuang meraih gelar juara dalam laga Final Piala AFF 2019 kontra Thailand di Stadion Indoor Phu Tho, Ho Chi Minh Ciy, Vietnam, Minggu (27/10/2019) pukul 17.00 WIB.
Duel seru nanti rencananya akan disiarkan langsung oleh MNCTV yan dapat Anda akses juga melalui live streaming di bawah ini.
Link Live Streaming Futsal Timnas Indonesia vs Thailand
Indonesia asuhan Kensuke Takahashi lolos ke partai puncak setelah memenangi pertarungan sengit di semifinal kontra Myanmar.
Sempat unggul melalui gol Firman Ardiansyah di menit 17, skor kembali sama kuat saat Myanmar membalasnya lewat gol Naing Ye Kyaw.
Usaha tak kenal menyerah dilakukan Indonesia yang pada akhirnya unggul 3-1 via gol Andri Kustiawan dan Subhan Faidasa.
Namun Myanmar tidak menyerah. Nyein Min Soe memperkecil skor di menit 35 meski Marvin Alexa memperlebar jarak menjadi 4-2 di menit 40.
Ketegangan belum usai karena beberapa detik sebelum laga usai Myanmar masih sempat mencetak gol melalui Pyae Phyo Maung.
Untungnya, setelah itu tidak banyak waktu tersisa bagi Myanmar sehingga skor 4-3 untuk kemenangan Indonesia.
Sementara itu Thailand lolos ke final setelah menumbangkan tuan rumah Vietnam dengan skor 2-0.
Dua gol dari Ronnachai Jungwongsuk dan Kritsada Wangkaeo memastikan final ideal terjadi di antara dua negara ini.
Bagi Indonesia, ini menjadi kesempatan bagus untuk meraih gelar kedua dalam sejarah partisipasi mereka di Piala AFF.
Gelar pertama dan satu-satunya yang diraih Indonesia sejauh ini lahir pada tahun 2010 lalu saat mengalahkan Malaysia 5-0. Namun untuk perkara masuk final, Indonesia pernah merasakannya juga pada 2006 dan 2008 meski selalu berakhir sebagai runner-up.
Sedangkan Thailand adalah raja di ajang futsal antar negara ASEAN ini. 14 kali masuk final, 14 kali pula mereka sukses menjadi juara.
Termasuk pada final 2006 dan 2008 lalu saat Thailand sukses mempecundangi Indonesia dengan skor 10-3 dan 5-1.
Maka bisa dikatakan ini akan menjadi momentum yang tepat bagi Bambang Bayu Saptaji dan kawan-kawan untukmenuntut balas.
Tentunya Indonesia tak akan mau menderita kekalahan ketiga atas lawan yang sama di partai final.
Selain itu, aroma balas dendam juga tercium karena tahun lalu Indonesia gagal ke final setelah dikalahkan 3-2 oleh Thailand di semifinal di Yogyakarta.
“Tidak pernah mudah bermain di pertandingan final. Saya bisa berkata seperti itu karena saya pernah merasakannya ketika masih menjadi pemain. Apalagi skuad kami minim pengalaman. Hanya Bayu yang pernah mencapai final sejak 2012 lalu. Tapi saya rasa ini saat yang tepat bagi para pemain untuk merasakan gelar juara,” kata Kensuke.
Selain BBS, Kensuke tentu masih bisa mengandalkan pemain lain guna menaikkan mental bermain rekan-rekan yang lain. Contohnya saja seperti Subhan atau Andri yang telah mencetak empat gol selama turnamen tahun ini.
Pemain senior lain seperti Marvin dan Randy Satria pun akan dinanti kontribusi dan pengalamannya bermain di level seperti laga final ini.
Penulis: Wan Faizal
Editor: Yandri Daniel Damaledo
