tirto.id - Jadwal semifinal basket putra SEA Games 2023 Indonesia vs Filipina hari ini, Senin (15/5/2023) pukul 17.00 WIB di Stadion Morodok Techno, Phnom Penh, Kamboja, dijadwalkan tayang melalui Vision+.
Selain itu, live streaming semifinal basket SEA Games 2023 Indonesia vs Filipina yang merupakan partai ulangan final SEA Games 2021 itu juga dapat ditonton via YouTube Bong Ro TV. Mampukah Merah Putih mengamankan tiket final SEA Gmaes 2023?
Timnas basket putra Indonesia berpeluang kembali mengukir sejarah di SEA Games 2023 kali ini. Tahun lalu di SEA Games 2021 (2022), Tim Patriot –julukan Indonesia—mengandaskan Filipina dalam perebutan medali emas. Kemenangan itu bersejarah karena Indonesia menjadi negara pertama yang memutus dominasi emas Filipina sejak 1991-2019.
Jika kembali mengalahkan Tim Gilas –julukan Filipina—di semifinal kali ini, Patriot juga akan menjadi tim pertama yang mengagalkan Filipina ke partai puncak sejak SEA Games 1977. Selama periode itu, Filipina belum pernah keluar dari posisi 2 besar. Gilas dominan lewat 18 emas dan 3 perak. Hanya Indonesia (1) dan Malaysia (2) yang mampu memutus dominasi Filipina, sang Raja Basket ASEAN.
Menariknya, di SEA Games tahun ini, Filipina hanya keluar sebagai runner-up Grup A. Mereka tunduk atas tuan rumah Kamboja, yang tampil sebagai kekuatan anyar. Sementara itu, Indonesia memastikan posisi puncak Grup B usai menundukan Thailand di partai terakhir, Minggu (14/5/2023) kemarin lewat skor 87-69.
Lantas bagaimanakah kekuatan Filipina di SEA Games 2023 untuk membalas dendam final tahun lalu? Mampukah Indonesia kembali memutus dominasi Filipina?
Jadwal Semifinal Basket SEA Games 2023 Indonesia vs Filipina
Kekalahan Filipina atas Indonesia (85-81) di final SEA Games 2021 tahun lalu menjadi pukulan telak bagi Gilas, yang mendominasi emas SEA Games sejak 1991-2019. Sebaliknya, torehan emas bagi Indonesia menjadi catatan sejarah untuk pertama kalinya di ajang multievent olahraga terbesar Asia Tenggara itu.
Perubahan komposisi tim terjadi di kubu Filipina tahun ini. Seperti beberapa gelaran sebelumnya, Filipina mengombinasi skuad utama dan pelapis untuk ajang SEA Games.
Di SEA Games 2023 Filipina diisi Justin Brownlee, Christian Standhardinger, Marcio Lassiter, Chris Ross, Christian Jaymar Perez, Chris Newsome, Calvin Oftana, Brandon Ganuelas-Rosser, Arvin Tolentino, Mike Phillips, Jerom Lastimosa, dan Mason Amos.
Berbanding dengan skuad Filipina SEA Games 2021 lalu, di antaranya Kiefer Ravena, Isaac Go, Mo Tautuaa, June Mar Fajardo, Troy Rosario, Lebron Lopez, Matthew Wright, Roger Pogoy, Will Navarro, Kib Montalbo, Kevin Alas, dan Thirdy Ravena.
Dari beberapa nama yang dibawa Filipina, Christian Standhardinger, Marcio Lassiter, dan Chris Ross adalah bagian dari emas SEA Games 2019.
Pemain seperti Justin Brownlee, CJ Perez, hingga Mason Amos merupakan penggawa utama Timnas Filipina, termasuk turut membela Gilas dalam kualifikasi Piala Dunia FIBA tahun ini. Sementara Brandon Ganuelas-Rosser, Arvin Tolentino. Mike Phillips, Jerom Lastimosa adalah nama-nama debutan timnas.
Jelas materi Filipina tak bisa dianggap enteng. Terutama Justin Brownlee yang merupakan pemain naturalisasi asal Amerika Serikat. Di laga terakhir saat Filipina menaklukan Singapura 105-45, Brownlee menyumbang 12 poin, 6 rebound, dan 8 assist.
Sementara itu, Lassifer yang menjadi bagian SEA Games 2019, masih menjadi andalan. Ia mencetak angka tertinggi di laga kontra Singapura, yakni sebanyak 16 poin dan 12 di antaranya lewat tembakan 3 point.
Peluang Filipina menyulitkan Indonesia tidak saja berbekal materi. Secara recovery, Filipina juga akan lebih siap lantaran beristirahat 1 hari lebih banyak dari Indonesia. Lebih khusus, jadwal bermain sore dinilai lebih memaksimalkan potensi Filipina.
“Lagi-lagi panasnya pertandingan jam 1 siang berbeda dengan pertandingan jam 5 sore apalagi kalau stadion penuh. Sekali lagi, itulah [panas] masalah yang kami miliki [saat kalah melawan Kamboja],” kata pelatih Timnas Basket Filipina, Chot Reyes menilai kekalahan pertama basket Filipina atas Kamboja, sebagaimana dilansir dari Tiebreaker Times.
Beralih ke Timnas Indonesia, perbedaan sedikitnya terasa di tim kali ini dibanding skuad tahun lalu. Apalagi dengan absennya eks pemain pre-season tim elit NBA Milwaukee Bucks, Marques Bolden lantaran cedera. Serta ditambah dengan absennya Derrick Michael Xzavierro dengan masalah serupa. Keduanya adalah pilar penting emas SEA Games 2021.
Eks SEA Games 2021 yang dipertahankana adalah Andakara Prastawa, Yudha Saputera, Juan Laurent Kokodiputra, Jawato Brandon, hingga Vincent Kosasih. Pemain naturaliasi lain yang tak masuk SEA Games 2021, Anthony Beane Jr., dan Lester Prosper mengisi kekosongan skuad. Terakhir, Prosper dan Beane Jr masing-masing menyumbang 20 dan 18 poin di laga terbaru.
Laga kontra Filipina bakal menjadi ujian sesungguhnya untuk Tim Patriot. Masalah utama yang harus diselesaikan ialah konsitensi. Indonesia dalam 2 laga terakhir, kontra Vietnam maupun Thailand, selalu gagal tampil baik dan selalu tertinggal di kuarter-kuarter awal.
Dari 2 laga itu, Indonesia baru tampil mengamuk dan unggul jauh memasuki kuarter terakhir. Rincian skor Indonesia vs Thailand ialah 12-15-27-33 (12, 27, 54, dan 87) - 22-16-15-16 (22, 38, 53, dan 69). Sementara, rincian saat Indonesia vs Vietnam yakni 16, 28, 15, 29 (16, 44, 59, 88) – 24, 17, 18, 23 (24, 41, 59, 82).
Masalah konsistensi ini pula yang sebelumnya menjadi evaluasi tim kepelatihan. Asisten Pelatih Timnas Putra, Johannis Winar sempat menegaskan situasi tersebut tak boleh lagi terulang. Terlebih untuk menghindari lawan yang ingin mencuri momentum.
"Pada laga berikutnya kami tidak boleh bermain dengan gaya seperti ini (tertinggal di kuarter awal). Terlihat kami kesulitan untuk menemukan bentuk permainan terbaik kami. Saat lawan mendapat momentum, kami susah payah untuk bangkit dan ini menjadi pembelajaran berharga untuk kami," kata Johannis Winar usai laga kontra Vietnam, Jumat (12/5/2023) dilansir dari Indonesia Basketball.
Skuad Timnas Basket Indonesia: Anthony Beane Jr, M Arighi Hadran Noor, Yudha Saputra, Widyanta Putra Teja, Andakara Prastawa Dhyaksa, Kaleb Ramot Gemilangh, Juan Laurent Kokodiputra, Dame Diagne, Brandon Jawato, Vincent Rivaldi Kosasih, Lester Prosper, Julian Alexandre Chalias. Pelatih: Milos Pejic.
Skuad Timnas Basket Filipina: Justin Brownlee, Christian Standhardinger, Marcio Lassiter, Chris Ross, Christian Jaymar Perez, Chris Newsome, Calvin Oftana, Brandon Ganuelas-Rosser, Arvin Tolentino, Mike Phillips, Jerom Lastimosa, dan Mason Amos. Pelatih: Chot Reyes.
Head to Head (H2H) Basket Putra Indonesia vs Filipina
- 22/05/22 Indonesia vs Filipina 85-81
- 18/06/21 Filipina vs Indonesia 76-51
- 23/02/20 Indonesia vs Filipina 70-100
- 09/12/19 Filipina vs Indonesia 97-70
- 19/07/19 Indonesia vs Filipina 66-94
- 14/05/23 Indonesia vs Thailand 87-69
- 12/05/23 Vietnam vs Indonesia 82-88
- 10/05/23 Indonesia vs Laos 141-37
- 28/04/23 RANS PIK vs Indonesia 71-91
- 23/04/23 Shutherland Sharks vs Indonesia 93-89
- 13/05/23 Singapura vs Filipina 45-105
- 11/05/23 Filipina vs Kamboja 68-79
- 09/05/23 Filipina vs Malaysia 94-49
- 27/02/23 Filipina vs Yordania 90-91
- 24/02/23 Filipina vs Lebanon 107-96
Live Streaming Semifinal Basket SEA Games 2023 Hari Ini
Live streaming semifinal basket putra (5x5) SEA Games 2023 Indonesia vs Filipina hari ini, Senin (15/5/2023) pukul 17.00 WIB di Stadion Morodok Techno, Phnom Penh, Kamboja, akan tayang melalui Vision+. Selain itu, Indonesia vs Filipina juga dapat ditonton via YouTube Bong Ro TV.
Untuk menonton di Vision+, Anda dapat berlangganan paket streaming terlebih dahulu. Terdapat sejumlah pilihan harga, yaitu Premium Sports seharga Rp 35 ribu/bulan, Rp 95 ribu/3 bulan, dan Rp 200 ribu/tahun. Transaksi pembelian paket dapat dilakukan melalui berbagai metode pembayaran.
Live Streaming Semifinal Basket SEA Games 2023 Indonesia vs Filipina – Vision+
Live Streaming Semifinal Basket SEA Games 2023 Indonesia vs Filipina – Bong Ro TV
*Jadwal pertandingan dan siaran televisi Indonesia vs Filipina cabor basket putra SEA Games 2023 dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Fitra Firdaus
