Jadwal & Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mongolia Hari Ini

Indonesia akan menghadapi laga menentukan melawan Mongolia pada lanjutan Kualifikasi Piala Asia U-23 Grup H pada hari ini. Bila kalah lagi, Timnas kehilangan kesempatan lolos ke putaran berikutnya.

Reporter: Herdanang Ahmad Fauzan

Terbit 21 Jul 2017 02:40 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Pesepak bola Timnas U-22 berlatih memainkan bola saat pemusatan latihan di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (6/7). ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana

tirto.id - Jadwal pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-23 2017 Grup H akan mempertemukan Timnas Indonesia U-22 vs Mongolia di National Stadium Bangkok, Thailand pada hari ini, Jumat (21/7/2017) pukul 16:00 WIB. Pertandingan diprediksi berlangsung ketat mengingat Indonesia berada dalam tekanan usai kekalahan memalukan 0-3 dari Malaysia pada Rabu (19/7) kemarin.

Hasil pertandingan melawan Malaysia kemarin membuat Timnas terlempar sebagai juru kunci klasemen sementara Grup H Kualifikasi Piala Asia U-23 2017. Kemenangan tentu wajib diraih oleh Septian David dan kawan-kawan mengingat saat ini posisi mereka rawan untuk angkat koper lebih awal dari Bangkok.

Di kubu lawan, Mongolia juga dalam posisi rawan terdepan. Skuat asuhan Hans Weiss berada di peringkat ketiga dengan koleksi satu poin hasil bertanding seri melawan Thailand pada pertandingan pembuka.

Indonesia diprediksi akan langsung bermain menyerang sejak awal, mengingat pentingnya meraih poin penuh sebagai bekal melawan Thailand dua hari mendatang. Kekalahan juga akan menggagalkan langkah Timnas U-22 untuk mendapat jatah tiket ke Piala Asia U-23.

Sementara itu, pihak Mongolia kemungkinan akan bermain cermat dan berhati-hati. Namun, bukan tidak mungkin mereka akan mencoba mengambil alih penguasaan bola sejak awal pertandingan.

Pelatih Indonesia, Luis Milla menegaskan dirinya siap menurunkan 11 pemain terbaiknya. Pelatih yang pernah membawa Timnas Spanyol juara Piala Eropa U-19 itu sempat mendapat kritik dari banyak pihak karena pada pertandingan sebelumnya tidak memainkan Evan Dimas sejak babak pertama, serta menyimpan bek tangguh Hansamu Yama.

"Saya tidak punya keraguan kalau 11 pemain pertama adalah pemain terbaik yang saya turunkan," ujar Milla sebagaimana dikutip situs resmi PSSI.

Meski Mongolia tidak diunggulkan dalam ajang Kualifikasi Piala Asia ini, pada sesi Jumpa pers pelatih Hans Weiss menegaskan akan tetap menginstruksikan anak asuhnya bermain fokus dalam pertandingan nanti.

Fokus pemain inilah yang menjadi kunci keberhasilan Mongolia menahan imbang Thailand meski mereka sempat kebobolan dua kali pada babak pertama. Beruntung, salah satu gol Thailand dianulir wasit Jarred Gavan Gillet karena pemain Thailand terlebih dahulu berada pada posisi offside.

Indonesia tetap wajib waspada menghadapi laga nanti. Sebab pada pertandingan pertama skema serangan balik cepat Mongolia beberapa kali sempat membahayakan gawang Thailand. Bahkan, gol penalti mereka pada menit ke-88 merupakan “buah” dari ketekunan melancarkan serangan balik cepat.

Model serangan inilah yang harus diwaspadai Indonesia mengingat pada laga melawan Malaysia kemarin, gol pembuka tim lawan lahir karena lini belakang Indonesia kurang sigap menghalau umpan jarak jauh hasil serangan balik tim lawan.

Sementara itu, secara individu Timnas U-22 harus mewaspadai pergerakan gelandang bernomor punggung 10, Tuguldur Munkh-Erdene. Meski hanya mencetak gol melalui titik putih, pada pertandingan sebelumnya pemain tersebut berkali-kali menusuk ke lini pertahanan Thailand dan menciptakan peluang berbahaya. Munkh-Erdene bahkan dinobatkan sebagai pemain terbaik versi AFC pada pertandingan tersebut.

Penjaga gawang Mongolia, Saikhanchuluun Amarbayasgalan juga tidak bisa dianggap remeh. Jika bukan karena kualitas refleknya yang berada di atas rata-rata, barangkali tuan rumah sudah berpesta gol ke gawang Mongolia pada pertandingan kemarin.