Jadwal Liga Inggris 2020

Jadwal Liverpool & Peluang The Reds Patahkan Rekor Poin Man City

Liverpool bisa memecahkan rekor poin tertinggi dalam sejarah Liga Inggris yang dipegang Man City jika mampu menang dalam tiga laga terakhir musim ini. Namun, hal itu tidak akan mudah.

Kontributor: Hendi Abdurahman

Terbit 15 Jul 2020 15:30 WIB,

Waktu baca ±5 menit

Pemain Liverpool Mohamed Salah mencetak gol kedua timnya saat melawan Manchester United dalam laga lanjutan Liga Inggris di Anfield, Liverpool, Minggu (19/1/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Phil Noble/foc.

tirto.id - Jadwal Liverpool melawan Arsenal pada pekan 36 Liga Inggris 2019/2020 bakal tersaji di Stadion Emirates pada Kamis (16/7/2020) pukul 02.15 WIB. Kendati telah dipastikan juara, The Reds tetap membutuhkan poin penuh.

Skuad asuhan Jurgen Klopp masih mempunyai peluang untuk mematahkan rekor Manchester City yang dicapai pada musim 2017/2018 saat meraih trofi juara Liga Inggris dengan poin tertinggi di sepanjang sejarah Premier League, yakni 100 poin.

Syaratnya, Mohamed Salah dan kawan-kawan mesti menang dalam tiga pertandingan sisa musim ini melawan Arsenal, Chelsea, dan Newcastle United. Sejauh ini, Liverpool mengoleksi 93 poin hasil dari 30 kali menang, tiga kali seri, dan dua kali kalah. Andai mereka mendapatkan hasil maksimal dalam tiga laga sisa, poin akhir Liverpool menjadi 102 dan dipastikan meruntuhkan rekor milik The Citizens.

Kendati terkesan tidak mementingkan capaian rekor tersebut, Jurgen Klopp kukuh mencanangkan agar pasukannya bisa menuntaskan kompetisi musim ini dengan torehan positif. Namun, Liverpool, seperti juga tim-tim lainnya, dibayangi oleh kendala fisik para pemainnya lantaran ketatnya jadwal pertandingan.

Persaingan sengit justru hadir di antara tim-tim yang mengincar posisi ke-3 dan 4 klasemen Liga Inggris, alias zona Liga Champions. Apalagi Man City--yang sebelumnya diperkirakan tidak bisa mengikuti Liga Champions musim depan--bisa bernapas lega lantaran banding klub ini diterima pengadilan Arbitrase Olahraga CAS.

Chelsea kini berada di peringkat 3 setelah menang dalam laga pembuka pekan 36 atas Norwich, Rabu (15/7/2020) dini hari tadi. Sementara itu, posisi 4 dan 5 ditempati Leicester dan Man United dengan koleksi poin sama, 59.

Maka, selain laga melawan Arsenal, pertandingan Liverpool kontra Chelsea di pekan 37 mendatang diprediksi sama-sama berlangsung ketat. Di sisi lain, The Blues juga membutuhkan kemenangan guna mengamankan posisi di zona Liga Champions.

Jurgen Klopp Inginkan Konsistensi Liverpool

Sebagaimana dilansir laman resmi klub, Jurgen Klopp melontarkan optimismenya bahwa skuadnya bakal tampil lebih baik dan meraih kemenangan saat melawan Arsenal di malam nanti. Ditambah, kini skuadnya dalam keadaan siap dan hanya James Milner yang diragukan tampil.

"Tentu kami ingin mendapatkan kemenangan malam nanti dan Chelsea akan bertempur dengan segala yang mereka miliki untuk satu tempat di Liga Champions. Pasti akan menjadi pertandingan yang sangat menarik," kata Klopp.

"Pertandingan terakhir kami, kontra Newcastle, saya tahu akan menjadi pertandingan yang sangat ketat. Begitulah adanya. Jadi, saya tidak meminta pergantian pemain, saya meminta konsistensi. Harapannya kami dapat memainkan permainan terbaik secara konsisten," tambah Klopp.

Harapan Klopp pada konsistensi pasukannya seolah menyiratkan kekhawatiran mengenai performa Liverpool di tiga pertandingan tersisa musim ini. Pasalnya, usai memastikan gelar juara, performa Liverpool agak menurun. Dalam 5 laga terakhir, mereka hanya menang tiga kali, tumbang 4-0 di kandang City dan bermain imbang melawan Burnley.

Prediksi Arsenal vs Liverpool di Liga Inggris 16 Juli 2020

Untuk melampaui rekor Man City, mula-mula Liverpool mesti meraih kemenangan saat melawat ke markas Arsenal, pada Kamis dini hari, 16 Juli 2020. Optimisme Klopp berpeluang terwujud apabila menilik rekor head to head kedua tim.

Dalam 5 perjumpaan terakhir di Premier League, Liverpool meraih 4 kemenangan dan hanya sekali seri. Catatan itu semakin diperkuat dengan performa Arsenal yang masih tetap sama: labil.

Meski sempat meraih tiga kemenangan beruntun dalam laga setelah restart Premier League, The Gunners terlihat masih kedodoran saat menghadapi tim-tim ‘besar’. Mereka hanya mampu bermain seri dengan Leicester dan kalah dalam derbi London Utara 2-1 atas Tottenham.

Menilik data Whoscored, Liverpool juga unggul dalam berbagai aspek. Meski bukan menjadi faktor utama dalam meraih kemenangan, penguasaan bola Liverpool jauh lebih baik dengan 59,4 persen berbanding 55,9 persen.

Begitu pula dari rerata shots per game Roberto Firmino dan rekan-rekan yang menyentuh angka 15,5, berbanding 10,9 milik Arsenal. Dengan catatan tersebut, Liverpool diprediksi dapat meraih kemenangan malam nanti.

Prediksi Liverpool vs Chelsea di Liga Inggris 23 Juli 2020

Status bermain di kandang sepertinya tak akan berpengaruh terlalu signifikan dalam pertandingan Liverpool vs Chelsea pada Kamis dini hari, 23 Juli 2020 mendatang.

Sebaliknya, Chelsea justru kemungkinan akan membawa semangat yang lebih besar dalam laga ini karena sedang berusaha mengamankan posisinya di zona Liga Champions.

Oleh karena itu, Chelsea bisa tampil menyulitkan. Kemenangan atas Norwich menandakan ambisi dan rasa lapar mereka akan poin penuh masih ada.

"Idealnya ketika mencetak satu gol, kami mencetak satu atau dua gol lagi," kata Lampard, setelah laga Chelsea vs Norwich pada Rabu dini hari (15/7/2020) yang berakhir 1-0, dikutip dari laman resmi klub.

Apalagi, dalam pertemuan terakhir kedua tim dalam ajang FA Cup, Chelsea sukses menyingkirkan Liverpool lewat skor 2-0.

Dalam laga ini, Liverpool diperkirakan hanya akan bermain imbang. Dengan asumsi menang atas Arsenal, maka poin yang bakal dikumpulkan The Reds menjadi 97 poin hingga pekan 37.

Prediksi Newcastle vs Liverpool: Liga Inggris 26 Juli 2020

Di atas kertas, Liverpool diprediksi dapat meraih kemenangan dalam laga pemungkas di Premier League musim ini, yakni ketika bersua Newcastle.

Dua kekalahan atas City dan Watford mengindikasikan jika Newcastle bukan tim yang stabil secara permainan. Kondisi sang lawan itu membuka peluang bagi Liverpool.

Apabila melihat rekor head to head (H2H) kedua tim dalam lima laga termutakhir, Newcastle tak pernah menang atas Liverpool. The Magpies kalah empat kali. Satu-satunya hasil terbaik terjadi pada musim 2017 saat bermain imbang 1-1.

Catatan itu memperkuat prediksi laga pemungkas Liverpool di Liga Inggris musim akan diakhiri dengan kemenangan.

Jika prediksi di atas terwujud, yakni Liverpool hanya mampu menang dua kali dan sekali seri dalam tiga laga terakhirnya musim ini, mereka akan mengoleksi total 100 poin.

Artinya, poin tersebut hanya bisa menyamai capaian Man City dan Liverpool gagal membuat rekor sebagai tim juara dengan poin tertinggi di Premier League.