tirto.id - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mulai menggodok rencana digulirkannya kompetisi sepak bola Liga 1 dan Liga 2 musim 2021. Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI bahkan menyebut jadwal Liga 1 2021 kemungkinan bakal kick-off mulai bulan Mei atau Juni tahun ini.
"Kami merencanakan Liga 1 dimulai Mei atau Juni mendatang dan pada Maret menggelar turnamen pramusim," kata Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (2/5/2021).
PSSI bergerak cepat setelah melakukan pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali pada Selasa (2/2/2021). Salah satu hasil pertemuan ini adalah terkait dengan nasib kompetisi sepak bola Indonesia termasuk Liga 1 2021.
Dalam pertemuan antara Mochamad Iriawan dan Zainudin Amali di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, Jakarta, tersebut Menpora berjanji akan membantu PSSI dalam berkomunikasi dengan Kepolisian RI terkait izin pelaksanaan Liga dan Liga 2 2021.
"Saya akan mencoba berkomunikasi dengan pihak kepolisian, paralel dengan PSSI," kata Zainudin Amali dikutip dari Antara, Selasa (2/2/2021).
Menpora menambahkan, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) berjanji akan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat apabila kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2021 memperoleh izin untuk digelar.
Lampu Hijau dari Polri
Terkait perkembangan terbaru ini, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengisyaratkan akan memberikan izin digelarnya kompetisi musim 2021. Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Bidang Kerja Sama Baintelkam Polri, Kombes Polisi Budi Sajidin.
"Kemarin saya mendapatkan informasi dari Asisten Operasi Kapolri Irjen Polisi Imam Sugianto yang menyatakan bahwa kegiatan liga sepak bola kemungkinan bisa dilaksanakan. Ini sudah dipertimbangkan," ungkap Budi Sajidin dilansir Antara, Rabu (3/2/2021).
Jika nantinya Liga 1 dan Liga 2021 mendapatkan izin untuk digulirkan, Budi Sajidin menegaskan bahwa pelaksanaan kompetisi sepak bola tersebut harus mematuhi protokol kesehatan yang ketat demi meminimalisir potensi penularan COVID-19.
"Tolong bersurat ke Mabes Polri, mengajukan kegiatan olahraga. Lampirkan persyaratan-persyaratan protokol kesehatan ketat dan dilampirkan pula surat dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19, rekomendasi KONI dan Menpora, agar nanti dibahas di Mabes Polri," tuturnya.
"Pada prinsipnya, kami sayang kepada masyarakat. Kami ingin kegiatan ini maju dan bisa berkompetisi kembali," tandas Budi Sajidin.
Mengenai kemungkinan bisa digelarnya kompetisi, Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI mengucapkan terima kasih kepada Polri. "Terima kasih kepada Kapolri karena memperhatikan apa yang terjadi selama ini,” ucapnya.
“Memang sudah ada lampu hijau dari Polri, tetapi tidak semudah itu. Kami memiliki kewajiban untuk mempersiapkan semuanya, termasuk di antaranya protokoler kesehatan," imbuh mantan Kapolda Metro Jaya, Jawa Barat, dan Nusa Tenggara Barat (NTB) ini.
Editor: Agung DH
