Jadwal Imunisasi Anak BIAN 2022 Tangsel Hari Ini-14 September

tirto.id - Jadwal imunisasi anak BIAN September 2022 terus digelar di kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Dinas Kesehatan Tangerang Selatan terus menggelar program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 yang diperpanjang hingga bulan September.

Masyarakat Tangerang Selatan yang ingin melengkapi imunisasi buah hatinya dapat langsung mendatangi fasilitas-fasilitas kesehatan seperti Posyandu dan Puskesmas.

Dinkes Tangerang Selatan juga membuka layanan imunisasi di sejumlah tempat umum hingga tanggal 14 September 2022. Berdasarkan informasi dari media sosial Dinas Kesehatan Tangerang Selatan, pos pelayanan BIAN dibuka di sentra vaksin di beberapa lokasi.

Jadwal Imunisasi Anak BIAN di Tangsel Hari Ini-14 September 2022

1.Teraskota Mall BSD

Jadwal: Senin - Jumat, pukul 08.00 - 11.30 WIB

2. Bintaro Plaza

Senin - Sabtu, pukul 08.00 - 11.30 WIB

Pos pelayanan BIAN ini dibuka untuk umum hingga tanggal 14 September 2022 mendatang. Pendaftaran bisa dilakukan secara langsung di lokasi sentra vaksin. Untuk kepentingan data dan pendaftaran, pastikan juga untuk membawa Kartu Keluarga (KK) dan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

Tujuan dan Manfaat Mengikuti BIAN 2022

Bulan Imunisasi Anak Nasional atau BIAN merupakan program dari pemerintah yang bertujuan meningkatkan cakupan imunisasi rutin pada anak-anak.

Imunisasi ini sangat penting demi mencegah sakit atau kecacatan akibat dari beberapa penyakit seperti campak, rubela, difteri, polio, hepatitis B, pneumonia (radang paru-paru), pertusis, dan juga meningitis atau radang selaput otak.

BIAN 2022 memiliki dua kegiatan utama. Pertama adalah imunisasi tambahan berupa pemberian vaksin campak-rubela dengan target anak-anak usia 9-59 bulan.

Kedua adalah Imunisasi Kejar dengan pemberian vaksin OPV (vaksin polio tetes) dan IPV (vaksin polio injeksi), serta vaksin DPT-HB-Hib. Targetnya adalah anak usia 12-59 bulan yang tidak/belum mendapatkan imunisasi lengkap.

Seorang anak berusia 5 tahun dikatakan telah berstatus imunisasi rutin lengkap apabila sudah mendapatkan 1 dosis HB0, 1 dosis BCG, 4 dosis OPV, 4 dosis DPT-HB-Hib, 1 dosis IPV, dan 2 dosis campak-rubela.

Namun akibat dari adanya pandemi COVID-19 sekitar 2 tahun belakangan ini, pemberian imunisasi menurun cukup signifikan dari tahun-tahun sebelumnya.

Menurut data dari Kemenkes untuk tahun 2019-2021, setidaknya ada 1,7 juta anak Indonesia yang belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap. Pandemi COVID-19 juga menyebabkan menurunnya jumlah kunjungan sasaran ke Posyandu hingga 70%.

Pelaksanaan imunisasi rutin yang tidak berjalan optimal bisa menyebabkan meningkatnya penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Karena itulah pemerintah mencanangkan program BIAN dan gencar melakukan sosialisasi agar PD3I tidak semakin meluas.

Untuk mendukung program BIAN 2022, pemerintah memastikan bahwa semua jenis vaksin yang digunakan untuk imunisasi telah sesuai dengan rekomendasi WHO. Tak hanya itu, vaksin yang digunakan dalam program BIAN 2022 juga telah mendapat izin edar dari BPOM.