tirto.id - Jadwal Formula 1 (F1) 2020 terancam terusik lagi akibat pandemi Corona COVID-19. Dua seri balapan Grand Prix (GP) Britania di Sirkuit Silverstone bisa saja mundur hingga Agustus 2020.
Hal tersebut bisa terjadi jika pemerintah Inggris tidak memberikan keringanan terkait aturan karantina selama 14 hari terhadap penyelenggaraan F1 2020 untuk GP Silverstone nanti.
Dua balapan GP Silverstone sebenarnya sudah direncanakan akan digelar secara tertutup atau tanpa penonton pada pertengahan Juli 2020, setelah GP Austria sepekan sebelumnya.
Namun, pemerintah Inggris menuntut kepada siapa pun yang datang ke negaranya mulai 8 Juni 2020 untuk menjalani isolasi selama dua pekan.
"Kami awalnya berencana untuk menggelar balapan pada pertengahan hingga akhir Juli, namun kami memiliki kelonggaran pada Agustus. Saya pikir itu tidak akan menjadi masalah untuk menemukan tanggal baru untuk kedua balapan itu," kata Managing Director Silverstone, Stuart Pringle, kepada Sky Sports dikutip dari Antara, Selasa (26/5/2020).
"Yang kami butuhkan adalah lampu hijau dari pemerintah dan itu butuh waktu. Formula 1 butuh pengecualian [terkait aturan karantina selama 14 hari]. Untuk Silverstone, kemungkinan bisa saja diundur ke Agustus. Tetapi penting ada kejelasan tentang situasi karantina sebelumnya," tambahnya.
Pringle berharap, pemerintah Inggris bisa memberikan keringanan terkait aturan tersebut demi terselenggaranya dua seri balapan F1 2020 di Sirkuit Silverstone sesuai rencana.
"Kami masih berhubungan dengan pemerintah, tapi saya diminta agar ada kemajuan. Ini akan memakan waktu beberapa pekan, rasanya kita sudah bergerak ke arah yang benar," tutup Pringle.
Sebelumnya, Silverstone memang sudah menyatakan siap menggelar dua seri balapan sekaligus. Sejauh ini, F1 2020 belum bisa dimulai karena pandemi Corona COVID-19 yang masih melanda banyak negara di dunia.
Menggelar beberapa seri balapan F1 2020 secara beruntun di satu tempat memang menjadi salah satu opsi yang dirasa paling memungkinkan di tengah situasi pandemi ini, itu pun dihelat secara tertutup atau tidak disaksikan oleh penonton di sirkuit.
Editor: Agung DH
