tirto.id - Tunggal putra Jonatan Christie berhasil menyingkirkan unggulan pertama asal Jepang, Kento Momota, di babak 16 besar Malaysia Open 2019. Bertarung straight game selama 46 menit di court-1 Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (4/4/2019) siang, andalan Indonesia itu pun sukses melangkah ke babak perempat final.
Jonatan mengawali gim pertama dengan cukup bagus. Menerapkan pola permainan menyerang, pemain 21 tahun yang kini duduk di peringkat ke-10 dunia itu pun sempat memimpin 10-4 pada awal permainan. Namun demikian Momota sanggup menipiskan ketertinggalan. Skor masa interval pun tertera 11-9, masih untuk keunggulan Jonatan.
Usai jeda performa Jonatan mulai agak menurun. Secara perlahan Momota mampu mengambil alih permainan, bahkan sanggup menyentuh game point pada kedudukan 19-20. Beruntung ketenangan Jonatan pada masa kritis mampu membalikkan keadaan. Sebuah flick serve yang cerdik dari pemain Indonesia tersebut mengakhiri gim pertama dengan skor 22-20.
Performa impresif Jonatan masih berlanjut hingga paruh awal gim kedua. Wakil Merah Putih tersebut sempat memimpin 9-4, namun akibat terlalu sering melakukan kesalahan sendiri, lawan pun berhasil membukukan lima angka beruntun untuk menyamakan kedudukan. Pukulan Momota yang gagal menyeberangi net menutup interval dengan skor 11-9 untuk Jonatan.
Pola permainan menekan oleh Jonatan, serta deretan unforced error dari pihak lawan, membuat peraih medali emas Asian Games 2018 tersebut sanggup menyentuh match point pada kedudukan 20-15. Berikutnya, smes telak Jonatan pun mengakhiri laga dengan skor 21-15.
Hasil positif yang diraih Jonatan hari ini (4/4), sekaligus tercatat sebagai kemenangan perdananya melawan Kento Momota. Sebelumnya dari dua kali pertemuan di All England 2016 dan Hong Kong Open 2018, Jonatan selalu kalah dari tunggal putra asal Negeri Sakura tersebut.
Di babak perempat final (8 besar) yang dijadwalkan bakal digelar hari Jumat (5/4/2019), Jonatan masih harus menunggu dua calon lawan yang belum melakoni pertandingan, yakni antara tunggal putra Cina, Lu Guangzu, atau unggulan ke-6 asal Denmark, Viktor Axelsen.
Editor: Fitra Firdaus
