tirto.id - Hasil Liga Champion 2023 tadi malam antara Manchester City vs Bayern Munchen ditutup dengan skor telak 3-0 di leg 1 babak 8 besar. Gol Rodri, Bernardo Silva, dan Erling Haaland di Stadion Etihad pada Rabu 12 April jadi kunci keunggulan masif The Citizens sebelum leg 2 yang dimainkan 20 April di Allianz Arena.
Dalam laga lain, hasil 8 besar UCL 2023 antara Benfica vs Inter Milan berakhir dengan skor 0-2 lewat gol Nicolo Barella dan Romelu Lukaku di Estadio da Luz. Ini membuat leg 2 di Giuseppe Meazza pekan depan nyaman untuk Nerazzurri. Mimpi Inter untuk all Italian semifinal di Liga Champion mendekati nyata.
Hasil Liga Champion 2023 Tadi Malam City vs Bayern Skor Akhir 3-0
Hasil Liga Champion 2023 antara Manchester City vs Bayern Munchen jadi ajang uji kejelian taktik Pep Guardiola. Menghadapi Die Roten asuhan Thomas Tuchel yang memasang formasi standard 4-2-3-1, City menggunakan pola 3-2-4-1.
Komposisi unik The Citizens bukan sebatas Erling Haaland sebagai ujung tombak yang dilapisi 4 gelandang serang. Tetapi juga, John Stones yang maju sebagai pivot ganda bersama Rodri. Pada babak pertama, City di luar kebiasaan kalah penguasaan bola 48 persen berbanding 52 persen.
Namun, tim asuhan Pep Guardiola mampu melepaskan 7 tembakan (3 tepat sasaran). Ini kontras dengan Bayern yang cuma 4 percobaan tanpa satu pun yang mengarah ke gawang Ederson. City bisa menetralisasi Die Roten yang sebelumnya menang 8 kali beruntun di UCL musim ini dan mencetak total 21 gol.
Momentum untuk City datang pada menit 27. Ketika itu, Rodri yang mendapatkan ruang di luar kotak penalti, melepaskan tembakan lengkung yang tidak bisa dijangkau oleh kiper Yann Sommer. Ini gol pertama sang gelandang di UCL, dan gol itu sangat vital.
Bayern nyaris kebobolan lagi pada menit 34. Ketika itu, bermula dari rebound, Ilkay Gundogan membidik gawang Die Roten. Namun, Sommer enggan kebobolan untuk kedua kali. Sebaliknya, peluang tim tamu pada ujung babak pertama via Leroy Sane lewat begitu saja.
Awal paruh kedua, Bayern berubah. Sane memiliki dua kesempatan emas. Pertama pada menit 46 via tembakan dari luar kotak penalti yang diamankan Ederson. Berselang 3 menit sekali lagi sang winger merepotkan kiper City juga dari luar kotak 16 meter.
Die Roten dibuat penasaran pada menit 53. Sane sekali lagi ada di ruang yang bebas, dan bisa mengirim tembakan. Tapi, Ederson melakukan penyelamatan penting. Ini disusul dengan tandukan Matthijs de Ligt (55') dan uapaya Kingsley Coman. City kukuh seperti karang, sedang Bayern mulai frustrasi.
Alih-alih menyamakan kedudukan tim asuhan Thomas Tuchel justru semakin tertinggal. Masuknya Julian Alvarez menggantikan Kevin De Bruyne membuat Manchester City makin tajam. Menit 70, Erling Haaland mengirim bola yang ditanduk oleh Bernardo Silva masuk gawang Sommer dari jarak dekat.
Berselang 7 menit, giliran Haaland yang mencetak gol. Kali ini, ia menyelesaikan bola kiriman John Stones. Margin sudah 3 gol, City terbang tinggi sedangkan Bayern di ambang tersingkir. Masuknya Joao Cancelo dan Thomas Muller tidak menolong sama sekali.
Skor akhir 3-0 untuk keunggulan telak Manchester City. Bayern Munchen butuh menang dengan skor 4 gol tanpa balas di Allianz Arena pekan depan jika ingin lolos ke semifinal. City sudah selangkah ke babak berikutnya.
Pencetak Gol: Rodri 27', Bernardo Silva 70', Erling Haaland 77'
Hasil 8 Besar UCL 2023 Tadi Malam Benfica vs Inter Skor 0-2
Inter Milan yang menjadi wakil ketiga Liga Italia di 8 besar Liga Champions 2023 setelah AC Milan dan Napoli, meraih kemenangan penting di Estadio da Luz, kandang Benfica. Ini bukan pekerjaan mudah karena di fase grup, The Eagles, julukan Benfica, bisa menang 4-3 lawan Juve dan imbang 1-1 kontra PSG di kandang sendiri. Belum lagi pesta 5-1 vs Brugge di 16 besar.
Menghadapi tim muda yang energik seperti Benfica dengan formasi 4-2-3-1, Inter tetap mengandalkan skema mereka 3-5-2 dengan bek sayap Denzel Dumfris dan Federico Di Marco. Kunci Nerazzurri di laga ini adalah kekuatan lini tengah mereka, Nicolo Barella dan Henrikh Mkhitaryan.
Setelah menahan Benfica imbang tanpa gol di babak pertama, Inter menemukan celah pada menit 53. Umpan silang Alessandro Bastoni disambut oleh Barella melewati kiper tuan rumah, Odisseas Vlachodimos. Bola masuk, 0-1 untuk keunggulan Inter.
Upaya Benfica selalu menemui jalan buntu. Sebaliknya, Inter mampu mencetak gol kedua. Menit 81, Joao Mario melakukan hand ball di kotak penalti. Wasit awalnya tidak melihat ini sebagai pelanggaran. Namun, intervensi VAR membuat tendangan 12 pas diberikan kepada Inter. Romelu Lukaku yang jadi eksekutor melebarkan jarak jadi 0-2.
Dengan selisih masif 2 gol dalam laga tandang, Inter berpeluang lolos ke semifinal UCL. Sebaliknya, Benfica mesti menang 3 gol di Giuseppe Meazza pekan depan. Hal yang cukup mustahil terjadi.
Pencetak Gol: Nicolo Barella 53', Romelu Lukaku 82' penalti
Editor: Iswara N Raditya
