tirto.id - Hasil Italia vs Liechtenstein dalam laga Kualifikasi Euro 2020 Grup J berkesudahan dengan skor 6-0. Bertanding di Stadion Ennio Tardini pada Rabu (27/3/2019) dini hari waktu Indonesia, dua gol penalti Fabio Quagliarella membantu kemenangan kedua Italia di Grup J.
Empat gol Italia lainnya dicetak oleh Stefano Sensi, Marco Verratti, Moise Kean serta gol dari debutan Leonardo Pavoletti. Hasil ini membuat Italia kokoh di puncak klasemen Grup J dengan total 6 poin. Di laga lain, pesaing terdekat mereka, Yunani, meraih hasil imbang kala menyambangi markas Bosnia.
Pelatih Roberto Mancini melakukan perombakan besar di susunan pemain sejak terakhir melawan Finlandia. Hanya Jorginho, Leonardo Bonucci, Marco Verratti dan Moise Kean yang tidak diganti. Sementara di kubu tamu, Liechtenstein kembali mengandalkan Michele Polverino dan Sandro Wieser di lini tengah.
Pertandingan dimulai, Italia langsung mendominasi jalannya pertandingan sejak menit awal. Namun, Gli Azzurri masih kesulitan menembus pertahanan dalam yang dimainkan Liechtenstein. Peluang pertama datang pada menit 4 ketika tendangan bebas Fabio Quagliarella menyentuh pagar betis dan membelokkan bola. Namun kiper tim tamu masih mampu mengamankannya.
Terus melakukan tekanan, gol yang ditunggu pendukung tuan rumah akhirnya datang pada menit 17. Stefano Sensi berhasil mencatatkan gol perdananya bersama timnas Italia usai menyambut umpan tarik Leonardo Spinazzola. Tandukannya dari jarak dekat melaju mulus ke gawang kiper Liechtenstein, Benjamin Buchel.
15 menit berselang, Marco Verratti berhasil menggandakan keunggulan Italia. Aksi individunya di sisi kanan gawang Liechtenstein dengan melewat tiga pemain berujung tembakan langsung ke gawang. Bola yang di arahkan ke tiang jauh gagal digapai oleh Benjamin Buchel.
Tak cukup sampai di situ, Italia kembali mencetak gol tiga menit kemudian. Kali ini penyerang veteran Fabio Quagliarella berhasil mencatatkan namanya di papan skor melalui sepakan penalti. Quagliarella menjadi pemain paling tuan yang mencetak gol bagi Azzurri dengan umur 36 tahun 54 hari. Tuan rumah memimpin 3-0.
Di pengujung babak pertama, Italia kembali mendapat hadiah penalti usai sepakan Marco Verratti ditahan dengan tangan oleh bek Liechtenstein, Daniel Kaufmann. Selain memberikan penalti, Kaufmann menerima kartu merah. Quagliarella kembali menjadi eksekutor dan sukses menutup babak pertama dengan keunggulan 4-0 Italia.
Pada paruh kedua, tuan rumah sedikit mengendurkan serangannya. Namun pada menit 66, Alessio Romagnoli yang melakukan overlap ke kotak penalti lawan, membuang peluang terbuka hasil umpan Moise Kean. Sepakannya di muka gawang hanya melenceng tipis di sisi kiri gawang.
Tiga menit kemudian, Italia akhirnya mampu mencetak gol kelima pada laga ini. Moise Kean berhasil meneruskan umpan tandukan Fabio Quagliarella di muka gawang Liechtenstein. Dengan mudah pemain berusia 19 tahun itu menceploskan bola ke gawang. Ini menjadi gol kedua Kean dari dua laga beruntun bersama Azzurri.
Seakan tak puas, Italia kembali mampu memperlebar keunggulan pada menit 76. Kali ini Leonardo Pavoletti berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Kendati tandukannya meneruskan umpan Gianluca Mancini sempat di tepis Benjamin Buchel, bola muntah sukses disambar. Ini menjadi gol debutnya bersama timnas Italia.
Hingga pertandingan berakhir, skor 6-0 untuk kemenangan Italia tidak berubah. Tuan rumah berhasil mencetak 14 peluang tepat ke arah gawang dari total 31 percobaan. Sementara Liechtenstein hanya memiliki 2 peluang dari total 27% penguasaan bola.
Susunan Pemain
Editor: Fitra Firdaus
