tirto.id - Ganda putra unggulan pertama Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi juara French Open 2019. Duet Minions berhasil mengatasi perlawanan wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, di partai final.
Berduel selama 35 menit di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Perancis, Minggu malam (27/10/2019) waktu setempat, Marcus/Kevin sukses mencatat kemenangan straight game 21-18 dan 21-16.
Pasangan Indonesia langsung tampil menekan sejak awal permainan. Mereka unggul mudah 7-1, meski kemudian margin poin ditipiskan lawan menjadi 11-8 saat interval.
Paruh akhir gim pertama ganda India mulai bangkit. Berbekal smes keras, pasangan Rankireddy/Shetty mampu menyamakan kedudukan 17-17. Namun, ketenangan Marcus/Kevin saat momen krusial menjadi kunci mereka mengamankan gim pertama dengan skor 21-18.
Pertarungan ketat terjadi pada paruh awal set kedua. Kendati Marcus/Kevin boleh dikata selalu memimpin skor, pasangan India beberapa kali berhasil menyamakan kedudukan. Skor tipis 11-10 menandai masa interval untuk kubu Indonesia.
Laju angka pasangan Indonesia mulai tak terbendung selepas jeda. Berkat beberapa kali torehan angka beruntun, Minions mampu menjauh dari kejaran lawan. Skor 21-16 menutup pertarungan untuk kemenangan Marcus/Kevin.
“Lawan cukup kuat, tenaganya juga kencang saat menyerang. Jadi kami mencoba terus menekan mereka,” terang Kevin Sanjaya selepas laga, dikutip dari laman PBSI, Senin (28/10).
Gelar French Open 2019 juga mengobati rasa penasaran Marcus/Kevin. Tahun lalu di kejuaraan yang sama mereka hanya menjadi runner-up. Gelar ini juga tercatat sebagai trofi BWF World Tour ke-7 bagi Minions sepanjang musim turnamen 2019.
“Tentunya kami sangat senang. Kami selalu melakukan yang terbaik dan berusaha menikmati setiap pertandingan. Bulutangkis sangat menyenangkan buat kami. Tapi masih ada beberapa turnamen lagi yang harus kami hadapi tahun ini. Semoga hasilnya bisa bagus terus. Yang pasti kami mau usaha terus,” ungkap Marcus Gideon.
Dalam kejuaraan berhadiah total 750.000 dolar AS ini, kontingen Indonesia berhasil membawa pulang dua gelar juara, yakni sektor ganda putra lewat Marcus/Kevin, dan ganda campuran oleh duet Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Sementara potensi gelar dari sektor tunggal putra gagal dikonversi oleh Jonatan Christie. Ia menelan kekalahan dari atlet Cina, Chen Long, di partai final.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Fitra Firdaus
