tirto.id - Pertandingan pekan 30 GoJek Liga 1 2018 antara Borneo FC vs PSIS berakhir dengan skor 2-1. Gol Billy Keraf dan Lerby Eliandry memastikan kemenangan Borneo FC atas PSIS yang hanya dapat membalas lewat aksi Bruno Silva.
Hasil ini membuat Borneo FC naik ke peringkat lima klasemen, menggeser Bali United. Mengemas 45 poin, mereka unggul head to head atas Serdadu Tridatu.
Sedangkan bagi PSIS, hasil ini gagal membuat mereka beranjak dari posisi 11 klasemen. Mereka bahkan terancam dikejar Persebaya yang juga akan berlaga hari ini.
Bertekad mempertahankan posisinya di papan tengah, kedua kesebelasan tampil dengan formasi berbeda. Borneo FC yang bermain di hadapan pendukungnya menerapkan formasi 4-4-2, dengan duet Lerby Eliandry serta Matias Conti di lini depan.
Pada sektor tengah, Tijani Belaid tetap jadi tumpuan, bersama tiga pemain lain. Sementara untuk posisi penjaga gawang, absennya Muhammad Ridho akibat panggilan Timnas Indonesia membuat Nadeo Argawinata kembali mendapat kesempatan sebagai starter.
Pada kubu berlawanan, PSIS mengandalkan formasi 4-3-3. Bruno Silva bersama Hari Nur Yulianto dan Bayu Nugroho jadi ujung tombak. Lini tengah dinahkodai Nerius Alom, sementara Haudi Abdillah dan Petar Planic jadi duet tangguh yang melapisi gawang Joko Ribowo.
Borneo FC tampil menggebrak sejak menit awal. Laga baru melewati menit 14 saat rekrutan anyar Pesut Etam di putaran kedua, Billy Keraf sukses mencatatkan namanya di papan skor. Usai melakukan aksi individu dengan melewati dua pemain lawan, Billy melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Bola meluncur deras ke sudut kanan atas gawang dan menjadikan skor 1-0.
Hanya empat menit sejak gol tersebut, Pesut Etam kembali membuat seisi stadion bergemuruh. Sebuah umpan silang yang dikirimkan Titus Bonai mengarah kepada Lerby Eliandry yang berdiri di kotak penalti. Lerby lantas menyundul umpan tersebut, sehingga bola berbelok ke sudut kanan atas gawang dan memaksa kiper Joko Ribowo kebobolan untuk kali kedua. Skor 2-0.
Usai gol tersebut, Borneo FC menurunkan tempo, meski tetap terlihat lebih mendominasi. Sementara pada sisa waktu babak pertama, PSIS beberapa kali coba memperkecil ketertinggalan namun gagal. Skor 2-0 menutup paruh waktu.
Pada babak kedua, PSIS berupaya menyerang habis-habisan. Puncaknya terjadi pada menit 63. Aksi individu Bruno Silva di sayap kiri diakhiri dengan umpan silang menyusur tanah ke arah Bayu Nugroho. Berdiri bebas di kotak penalti, Bayu sebenarnya tinggal menyontekkan bola ke gawang Nadeo. Namun usahanya untuk melepaskan tendangan justru meleset. Gol balasan pun urung tercipta.
Borneo FC coba membalas. Pergerakan Titus Bonai berujung sepakan keras dari luar kotak penalti. Hasilnya bola melambung kelewat tinggi.
Saling berbalas peluang pun terusterjadi. Dimulai dari Lerby Eliandry yang sempat membobol gawang PSIS namun dianulir karena offside, tak lama berselang PSIS membalas, namun penyelesaian tak tenang Bayu membuat bola hasil sontekannya melayang kelewat tinggi.
Tujuh menit jelang laga usai, giliran kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata yang unjuk kebolehan. Ia sukses menepis bola hasil sepakan pemain PSIS dari sudut sempit yang mengarah akurat ke gawangnya. Gol balasan pun tak tercipta.
Namun pada akhirnya gawang Nadeo kemasukan gol juga. Menit 87, penyelesaian apik Bruno Silva membuat Borneo FC batal cleansheet. Sayangnya gol ini tak bisa menggagalkan kemenangan tuan rumah. Skor akhir 2-1.
Susunan Pemain
Borneo FC: Nadeo Argawinata; Diego Micheils, Leonard Tupamahu, Edy Gunawan, Wildansyah; Tijani Belaid, Wahyudi Hamisi, Billy Keraf, Titus Bonai; Matias Conti, Lerby Eliandry.
Cadangan: David, Firdaus Ramadhan, Habibi, Maulana, Ahmad Hisyam Tolle, Dirga Lasut, Sultan Samma.
PSIS Semarang: Joko Ribowo; Frendi Saputra, Petar Planic, Haudi Abdillah, Gilang Ginarsa; Safrudin Tahar, Hafit. Nerius Alom; Bayu Nugroho, Bruno Silva, Hari Nur Yulianto.
Cadangan: Jandia Eka Putra, Agung, Muhammad Rio, Aldaier Makatindu, Muhammad Wahyu, Komarudin.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
