tirto.id - Laga antara Arema FC vs Madura United dalam lanjutan Gojek Liga 1 2018 pekan 22 yang dihelat di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Senin (17/9/2018) berakhir dengan skor 2-0. Penalti Makan Konate dan gol Dedik Setiawan membuat Singo Edan mampu meraih 3 poin penuh di depan para pendukungnya.
Dengan kemenangan tersebut, Arema FC naik ke posisi sebelas dengan raihan 28 poin hasil dari tujuh kali menang, tujuh kali seri, dan delapan kali kalah. Untuk sementara, anak asuh Milan Petrovic melangkahi Persebaya dan Mitra Kukar. Arema juga mengakhiri catatan tak menang dalam empat partai beruntun.
Sebaliknya, bagi Madura United, kekalahan ini membuat Laskar Sape Kerrab masih menempati posisi kedua namun berpotensi digusur Bali United yang akan bermain pada Selasa (18/9/2018) menghadapi Barito Putera.
Berhasil unggul lewat gol Makan Konate di babak pertama, Arema FC tampil dengan percaya diri di babak kedua. Pada sepuluh menit awal, Singo Edan mampu mengambil kendali permainan.
Namun, Madura United justru mendapat peluang yang nyaris berbuah gol lewat sundulan Greg Nwokolo pada menit ke-59 setelah sebelumnya terjadi kemelut di kotak penalti Arema FC, sayangnya sundulan tersebut masih bisa diamankan lini pertahanan Singo Edan.
Sebelas menit berselang, tendangan bebas yang dieksekusi Milad Zanidpour mengarah ke gawang Arema FC. Sempat membentur pagar betis, Utam Rusdiana mampu memeluk bola dan membuat jala yang dikawalnya belum mampu bergetar. Skor masih 1-0 untuk keunggulan Singo Edan.
Pada menit 80, Makan Konate memiliki dua peluang yang hampir membuat timnya menambah keunggulan. Dua peluang tersebut dihasilkan lewat sepakan yang mengarah ke gawang Madura, akan tetapi usahanya masih bisa digagalkan Satria Tama.
Madura United berusaha menekan pada sepuluh menit akhir guna menyamakan kedudukan, akan tetapi Arema FC justru mampu menggandakan keunggulan lewat kaki Dedik Setiawan pada menit ke-89.
Gol tersebut berawal dari serangan balik cepat yang diawali umpan Alfin Tuasalamony di lini pertahanan. Melihat posisi Dedik yang lebih menguntungkan, Alfin memberikan umpan terobosan yang sangat terukur. Dedik yang menyambut umpan tersebut melakukan akselerasi dari tengah lapangan untuk melakukan dribble. Tinggal berhadapan dengan Satria Tama, tanpa kesulitan berarti pemain berusia 24 tahun itu mampu menceploskan bola dan membuat Arema FC unggul 2-0.
Tak lama berselang dari gol yang diciptakan Dedik, wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua. Arema FC pun mampu mengandaskan perlawanan Madura United dan naik ke peringkat sebelas.
Susunan Pemain Arema FC vs Madura United
Arema FC: Utam Rusdiana; Alfin Tuasalamony; Hamka Hamzah; Arthur Cunha; Johan Alfarizi; Hanif Sjahbandi (Rafli 54); Hendro Siswanto; Makan Konate; Dendi Santoso (Bagas Adi 84); Dedik Setiawan; Rivaldi Bawuo (Sunarto 69).
Cadangan: Kartika Aji; Bagas Adi Nugroho; Juan Revi; Nasir; Hardianto; Rafli; Sunarto.
Madura United: Satria Tama; Rendika (Engelberd Sani 80); Fachruddin; Fabiano; Guntur Ariyadi (Alfath Fathier 59); Asep Berlian (Bayu Gatra 52); Samassa Mahamadou; Slamet Nurcahyo; Greg Nwokolo; Milad Zanidpour; Zah Rahan.
Cadangan: Ravi Murdianto; Alfath Fathier; Rizky; Munhar; Lucky Wahyu; Bayu Gatra; Engelberd Sani
Editor: Hendi Abdurahman
