tirto.id - Irman Gusman telah diberhentikan Badan Kehormatan DPD melalui rapat paripurna luar biasa pada pekan lalu. Hari ini, Selasa (11/10/2016) DPD kembali menghelat rapat paripurna guna memilih pimpinan untuk Indonesia bagian barat beserta ketua pengganti Irman Gusman. Dalam rapat yang diselenggarakan di ruang Nusantara V Gedung MPR/DPR/DPD Jakarta itu, terdapat tiga nama pimpinan DPD yang akan bersaing menjadi ketua melanjutkan kepemimpinan Irman Gusman.
Sebagaimana dilaporkan Antara, ketiga nama tersebut adalah Gusti Kanjeng Ratu Hemas dari DI Yogyakarta, Farouk Muhammad dari Nusa Tenggara Barat, serta seorang lagi pimpinan DPD RI yang baru terpilih dari Indonesia Barat. Dari nama-nama tersebut, Gusti Kanjeng Ratu Hemas adalah pimpinan DPD RI dari Indonesia Tengah sedangkan Farouk Muhammad adalah pimpinan DPD RI dari Indonesia Timur.
Berdasarkan Tata Tertib DPD RI, pemilihan pimpinan dan ketua DPD RI, akan dilakukan dalam dua tahap. “Pada tahap pertama akan dilakukan pimpinan DPD RI yang dapat diikuti oleh seluruh anggota DPD RI dari Indonesia Barat, karena Irman Gusman berasal dari Indonesia Barat,” jelas Farouk Muhammad.
Ada sebanyak 39 anggota DPD RI dari Indonesia Barat, karena satu anggotanya, Irman Gusman, tidak dapat memilih dan dipilih. Untuk itu pemilihan pimpinan DPD RI dari Indonesia Barat diserahkan kepada anggota dari Indonesia Barat yang memiliki hak memilih dan dipilih. “Apakah akan dilakukan secara aklamasi, musyawarah mufakat, atau melalui voting,” jelas Ketua Komite I DPD RI, Ahmad Muqowam.
Sebelumnya selama sepekan belakangan, sudah ada 13 nama yang disebut-sebut akan maju sebagai calon pimpinan DPD RI dari Indonesia Barat. Ke-13 nama tersebut berdasarkan urutan alpabet adalah, Abdul Aziz Asmawati (Sumatera Selatan), Darmayanti Lubis (Sumatera Utara), Djasarmen Purba (Kepulauan Riau), Fachrurazi (Aceh), Hardi Selamat Hood (Kepalauan Riau), Instyawati Ayus (Riau), Muhammad Sukur (Jambi), dan Parlindungan Purba (Sumatera Utara).
Muqowam menambahkan, setelah satu nama terpilih menjadi pimpinan DPD dari Indonesia Barat, pimpinan DPD RI kemudian menjadi tiga beserta dua pemimpin yang sudah ada: Gusti Kanjeng Ratu Hemas dari Indonesia Tengah dan Faoruk Muhammad dari Indonesia Timur. Dari ketiga pimpinan tersebut, akan dipilih satu orang sebagai ketua DPD RI oleh seluruh anggota yang berjumlah 131 orang.
Setelah terpilih ketua DPD RI, langsung dilakukan pengambilan sumpah jabatan yang akan dipimpin Ketua Mahkamah Agung. Rapat paripurna luar biasa DPD RI dengan agenda pemilihan pimpinan dan ketua DPD RI dijadwalkan akan diselenggarakan Selasa hari ini mulai pukul 14.00 WIB.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari
