tirto.id - Sebelum diperkenalkan di Indonesia, Vivo V11 Pro lebih dahulu mendarat di India pada Kamis (6/9/2018). Spesifikasi smartphone ini membawa fingerprint in-display, harga sekitar Rp5 jutaan.
Teknologi tersebut sedianya bukan hal baru, sebab sudah diperkenalkan Vivo di gelaran CES 2018, Januari silam. Kemudian, fitur ini hadir di Vivo X21 UD, termasuk Mi 8 Explore Edition dari Xiaomi.
Vivo V11 Pro mengusung layar 6,41 inci FHD+ Super AMOLED dengan "poni" minim, mirip Oppo F9. Bodi smartphone ini berselimut kaca dengan rasio layar 19,5:9, 85,2% screen-to-body ratio, dan kerapatan 402 ppi.
Di sektor tenaga, Vivo V11 Pro mengandalkan chipset Snapdragron 660 dari Qualcomm berkonsep octa-core, dan kartu grafis Adreno 512. Dapur pacu ini dipadukan RAM 6GB dan penyimpanan 128GB hingga 256GB via microSD (dedicated).
Ada dua kamera utama di Vivo V11 Pro, yakni 12MP bukaan f/1.8 dan 5MP bukaan f/2.4. Ponsel ini cocok untuk penggemar selfie sebab tersemat resolusi 25MP bukaan f/2.0 sebagai amunisi kamera depan.
Saat diluncurkan, Vivo V11 Pro membawa antarmuka Funtouch OS 4.5 berbasis Android 8.1 Oreo. Smartphone dengan ketebalan 7,9 mm dan berat 156 gram ini, dibekali baterai 3.400 mAh dengan port microUSB.
Berdasarkan informasi dari laman Vivo India, V11 Pro ditawarkan dalam dua varian warna, yakni Starry Night dan Dazzling Gold. Di negara tersebut, V11 Pro mulai dijual pada 12 September mendatang, harga 25.990 Rupee (setara Rp5,5 juta).
Adapun V11 Pro dijadwalkan akan masuk Indonesia pada pekan depan. Hal ini disampaikan General Manager for Brand and Activation PT Vivo Mobile Indonesia Edy Kusuma dalam keterangan resmi kepada media pada akhir Agustus lalu.
"Vivo memastikan V11 Pro akan hadir secara resmi di Indonesia pada tanggal 12 September mendatang dengan mengusung rangkaian fitur unggulan seperti Screen Touch ID dan Ultra All Screen," katanya pada 28 Agustus 2018.
