tirto.id - Pelatih sektor tunggal putri Pelatnas PBSI, Minarti Timur, mengungkapkan jika Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani telah siap bertempur di All England 2019.
Kedua tunggal putri Indonesia tersebut sebenarnya menuai hasil kurang memuaskan di ajang German Open 2019 pekan lalu. Namun Minarti Timur mengungkapkan jika tak ada masalah terhadap kondisi kedua pemainnya itu, terutama Gregoria yang kerap menemui masalah di pinggangnya.
"Kondisi Gregoria baik-baik saja dan tidak ada masalah di pinggangnya. Kemarin di Jerman dia kalah karena ketemu sesama pemain Indonesia yang sudah saling tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing," ujar Minarti, sebagaimana dikutip dari Antara, Senin (4/3/2019)
Gregoria langsung tergusur di babak pertama (32 besar) German Open 2019, setelah takluk rubber game dari sesama pemain Indonesia, Ruselli Hartawan.
Sementara itu, Fitriani terhenti di babak kedua (16 besar) setelah bermain ketat tiga gim melawan salah satu pemain unggulan asal Jepang, Sayaka Takahashi. Minarti berkesimpulan jika kegagalan tersebut disebabkan karena kedua anak didiknya tak mampu tampil tenang dan terlalu terburu-buru.
"Memang hasil yang mereka capai di Jerman belum memuaskan. Tapi, mereka sudah berusaha. Pada poin-poin terakhir, mereka bermain terburu-buru dan kurang tenang untuk menyelesaikan permainan," kata Minarti.
Untuk laga babak pertama (32 besar) All England 2019, yang akan digelar besok, Rabu (6/3/2019), baik Gregoria maupun Fitriani telah ditunggu lawan-lawan yang terbilang berat. Gregoria menghadapi unggulan ke-2 asal Jepang, Nozomi Okuhara. Sementara Fitriani berjumpa unggulan ke-6 asal Cina, He Bingjiao.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Fitra Firdaus
