tirto.id - Kapal ferry KMP Royce 1 terbakar saat berlayar dari Pelabuhan Merak - Bakauheni pada Sabtu (6/5/2023). Kejadian ini berlangsung belum lama sejak kapal berlayar dari Pelabuhan Merak.
Peristiwa tersebut terekam kamera tim SAR dan viral di media sosial. Merujuk video tersebut, badan kapal KMP Royce 1 tampak memunculkan asap hitam membubung tinggi.
Para penumpang juga tampak panik saat dievakuasi menggunakan perahu rescue boat oleh tim SAR. Sembari mengenakan pelampung, mereka satu per satu melompat ke perahu milik tim SAR untuk berlayar kembali ke Pelabuhan Merak.
Saat ini kronologi hingga jumlah korban dari kapal terbakar di Merak itu sudah disampaikan oleh Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan atau SAR Nasional (Basarnas) Banten.
Berikut fakta kapal terbakar di Merak mulai dari kronologi hingga jumlah korban:
1. Kronologi kapal KMP Royce 1 terbakar
Kronologi sementara terbakarnya kapal ferry KMP Royce 1 disampaikan oleh Kepala Kantor SAR Banten, Adil Triyatno.
Dikutip dari rilis Kantor Basarnas Banten, awalnya KMP Royce 1 dijadwalkan berlayar dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni pada Sabtu sore. Namun, setelah kapal melintasi Pulau Tempurung pada pukul 15.08 WIB kapal tersebut terbakar.
Selanjutnya, VTS Merak melaporkan kejadian tersebut kepada Basarnas Banten dan langsung dibentuk Tim SAR gabungan untuk melakukan evakuasi. Setidaknya ada 14 pihak yang terlibat dalam tim SAR gabungan, termasuk tim penyelamatan profesional dan nelayan setempat.
Beruntung peristiwa kebakaran terjadi di cuaca cerah sehingga mempercepat proses evaksuasi. Masih menurut Kantor Basarnas Banten. proses evakuasi berlangsung sekitar dua jam setelah kejadian dan api berhasil dipadamkan pada pukul 17.30 WIB.
2. Jumlah korban dan penumpang KMP Royce 1
Kabar baiknya, sejauh ini tidak dilaporkan adanya korban jiwa atas peristiwa terbakarnya KMP Royce 1. Namun, dari ratusan penumpang yang berhasil selamat, belasan orang di antaranya mengalami luka-luka.
Sebanyak 9 orang yang luka-luka dilarikan ke RS Krakatau Medika Cilegon, sedangkan 5 orang lainnya dirawat di Puskesmas Pulomerak Merak.
Dikutip dari Antara, KMP Royce 1 sendiri mengangkut 456 penumpang, yang yang terdiri dari 135 orang dewasa dan enam anak-anak. Sementara itu, jumlah keseluruhan kendaraan yang diangkut kapal ferry tersebut mencapai 79 unit.
3. Penyebab kebakaran kapal KMP Royce 1
Kabid Humas Polda Banten Kombes Didik Hariyanto menyebutkan bahwa kebakaran KMP Royce 1 saat ini memang tengah diselidiki oleh otoritas setempat.
"Penyebab terjadinya kebakaran kapal KMP Royce 1 hingga kini masih dalam penyelidikan lebih lanjut," kata dia di Serang, Sabtu (6/5/2023).
Namun, berdasarkan keterangan Kepala Kantor Basarnas Banten. Adil Triyatno penyebab sementara kapal tersebut terbakar adalah bus penumpang kapal lebih dahulu terbakar.
"Bus di dalam kapal mengalami kebakaran," kata Adil seperti yang dikutip dari Instagram Kantor Basarnas Banten, Minggu (7/5/2023).
Kendati demikian, hasil pasti penyebab kebakaran kapal baru akan keluar setelah penyelidikan Polda Banten.
Diketahui kapal ferry tersebut saat ini sudah dievakuasi dan disandarkan di Pelabuhan Merak untuk nantinya ditelusuri penyebab kebakarannya.
Editor: Iswara N Raditya
