tirto.id - Calon wakil gubernur petahana DKI Jakarta nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat mengatakan bahwa pihaknya berharap dapat menerapkan program Kartu Jakarta Lansia (lanjut usia) pada Mei 2017 mendatang.
Hal itu disampaikan Djarot saat berbincang dengan warga di Jalan Kemuning 1 Blok C Nomor 11 RT 11 RW 06 Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"April kita ajukan, Mei mudah-mudahan bisa dilaksanakan," kata Djarot, dikutip dari Antara, Senin (20/3/2017).
Lebih lanjut Djarot menjelaskan bahwa kartu Jakarta Lansia itu akan ditindaklanjuti saat dirinya aktif kembali menjadi wakil gubernur Jakarta.
Dengan kartu itu, kata Djarot, pemerintah akan membantu setiap lansia yang membutuhkan dan tergolong tidak mampu.
Selain itu, menurut dia, bantuan itu juga dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia.
"(Kartu Jakarta Lansia) bisa untuk beli daging, bisa untuk beli tempe, beras, beli telur, beli susu," ujarnya.
Menurut Djarot, Kartu Jakarta Lansia itu rencananya akan menyalurkan bantuan sebesar Rp600 ribu/bulan langsung ke warga yang berusia lanjut.
"[Bantuan] Langsung ditransfer ke nomer rekening yang bersangkutan, satu bulan Rp600 ribu," kata dia.
Pada dasarnya, kata Djarot, sistem penyaluran bantuan lewat Kartu Jakarta Lansia sama dengan penerapan Kartu Jakarta Pintar melalui transfer ke nomor rekening penerima.
Untuk itu, dia berpesan kepada semua pihak termasuk relawan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot untuk mendata lansia kurang mampu. Kemudian, data tersebut akan ditindaklanjuti saat Djarot aktif memimpin Jakarta.
"Yang tidak mampu didata KTP juga KK-nya (kartu keluarga) , rumahnya di mana, bila perlu difoto," ujar Djarot.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto
