tirto.id - Ratu Elizabeth 2 akan dimakamkan pada Senin (19/9/2022) waktu setempat. Pejabat dari seluruh dunia akan mengucapkan selamat tinggal kepada ratu di Westminster Abbey.
Prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II akan mencapai puncaknya pada hari Senin dengan upacara pemakaman ratu pada pukul 11 pagi (waktu London) di Westminster Abbey.
Prosesi besar melalui jalan-jalan London dan kemudian di Kastil Windsor akan mengiringi peti mati ratu sebelum dimakamkan pada Senin malam di Kapel St. George di Windsor.
Jadwal Pemakaman Ratu Elizabeth 2
Pejabat Istana Buckingham telah merinci jadwal pemakaman ratu. Berikut adalah beberapa peristiwa penting dalam prosesi pemakaman, dilansir The News York Times.
Senin pagi kepala negara dan bangsawan asing akan berkumpul di Royal Hospital Chelsea, rumah bagi pensiunan tentara di London Barat. Dari sana, mereka akan melakukan perjalanan bersama ke Westminster Abbey.
Pintu-pintu Westminster Hall, tempat sang ratu terbaring, akan ditutup untuk umum pada pukul 06.30 pagi, sebagai persiapan peti yang akan dipindahkan ke Westminster Abbey untuk pemakamannya.
Westminster Abbey akan dibuka pada pukul 8 pagi untuk tamu yang telah diundang ke pemakaman.
Sebuah prosesi akan mengiringi peti mati dari Westminster Hall ke Westminster Abbey. Perjalanan diperkirakan akan memakan waktu kurang dari 10 menit, dan rutenya akan dipagari oleh anggota Royal Navy dan Royal Marines.
Prosesi akan dipimpin oleh sekitar 200 musisi dari Resimen Skotlandia dan Irlandia. Kereta akan diikuti oleh Raja Charles III dan anggota keluarga kerajaan.
Kardinal Westminster akan memimpin upacara pemakaman, dengan pidato oleh Perdana Menteri Liz Truss dan Patricia Scotland, sekretaris jenderal Persemakmuran. Uskup Agung Canterbury, Pendeta Justin Welby, akan memberikan khotbah.
Menjelang akhir upacara, dua menit mengheningkan cipta akan berlangsung di seluruh Inggris.
Sebuah prosesi kemudian akan mengikuti peti mati ke Wellington Arch, dekat Hyde Park, sebelum dibawa ke Windsor.
Di Windsor, mobil jenazah akan bergabung dengan prosesi baru ke Kapel St. George. Di sana, akan diadakan ibadaha pemakaman yang dipimpin kardinal Windsor.
Sebelum himne berakhir, pembuat mahkota akan melepaskan Mahkota Kekaisaran, bola dan tongkat kerajaan, yang diletakkan di atas peti mati, dan meletakkannya di atas altar.
Setelah himne, peti mati akan diturunkan ke dalam kubah kerajaan, ruang pemakaman di bawah kapel.
Uskup Agung Canterbury akan mengucapkan berkat, yang akan diikuti dengan nyanyian “God Save The King.”
Pemakaman berikutnya, pada pukul 19.30, juga dilakukan oleh kardinal Windsor, akan dilakukan secara tertutup.
"Sang Ratu akan dimakamkan bersama Duke of Edinburgh (Pangeran Philip, mendiang suaminya)," kata Istana Buckingham dalam rilisnya.
Editor: Addi M Idhom
