tirto.id - Penyerang klub Debrecen (Hungaria), Daniel Zsori terpilih sebagai pemenang Puskas Award 2019 untuk gol terbaik dalam The Best FIFA Football Awards yang dilangsungkan pada Selasa (24/9/2019) di Milan. Zsori mengalahkan dua kandidat lain, Lionel Messi dan gelandang River Plate, Juan Fernando Quintero.
Gol Daniel Zsori, pemain berusia 18 tahun, lahir saat Debrecen menghadapi pemimpin klasemen Liga Hungaria, Ferencvaros pada 16 Februari 2019. Masuk menggantikan Marks Szecsi ketika laga yang masih berlangsung dengan skor 1-1, Zsori mencetak gol kemenangan lewat cara overhead kick pada injury time.
"Kenapa tidak mencoba? Saya sering berlatih gerakan ini dalam sesi pelatihan dan menyalinnya dari idola saya Cristiano Ronaldo. Saya menahan napas sejenak ketika bola melesat ke arah gawang," ucap Zsori dikutip dari laman resmi FIFA.
Laga tersebut merupakan laga debut Zsori bersama Debrecen. Selain itu, dia menjadi pemain asal Hungaria pertama yang meraih pengharaan ini. Penghargaan ini sendiri dinamai berdasarkan nama legenda sepak bola Hungaria, Ferenc Puskas.
Di kategori lainnya, Silvia Grecco dan anaknya Nickollas, mendapat penghargaan sebagai suporter terbaik. Fan klub Brasil, Palmeiras itu selalu mengajak anaknya yang buta menonton di stadion dengan menarasikan semua kondisi di lapangan secara detail.
"Saya akan mendeskripsikan detail dari lingkungan, karakter dari setiap pemain. Menarasikan sebuah gol adalah hal yang paling menyenangkan, saya tidak ragu akan itu. Di stadion adalah kebebasan yang komplit, dia [Nickollas] bertransformasi. Dia bebas dengan tenang, berdiri, bersorak dan melompat. Nickollas menjadi anak lain. Saya adalah mata Nickollas," kata Silivia Grecco.
Sementara itu, penghargaan FIFA Fair Play Award jatuh ke tangan Leeds United arahan Marcelo Bielsa. Pada April silam, Leeds memburu satu tempat promosi otomatis ke Liga Premier Inggris. Mereka melawan Aston Villa dan sempat unggul 1-0.
Namun, gol Mateusz Klich dicetak saat ada pemain Aston Villa yang terkapar di lapangan. Kemudian, Bielsa menyuruh anak asuhnya untuk membiarkan para pemain Aston Villa mencetak gol penyama kedudukan. Meskipun pada akhirnya Leeds gagal promosi melalui babak play-off, sedangkan Aston Villa berlaga di Liga Premier Inggris, banyak yang memberikan apresiasi atas sikap Bielsa dan Leeds United.
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Fitra Firdaus
