Daftar Pemain Voli Putri Indonesia SEA Games 2023, Posisi, Nomor

Daftar pemain Timnas voli putri Indonesia di SEA Games 2023, posisi, asal klub, dan nomor punggung.

Terbit 5 May 2023 09:00 WIB,

Waktu baca ±4 menit

Ilustrasi Voli. foto/Istockphoto

tirto.id - Daftar pemain voli putri Indonesia untuk SEA Games 2023 telah diumumkan federasi bola voli nasional (PBVSI) sejak 29 Maret 2023 lalu. Terdapat 14 pemain yang akan memperkuat Indonesia, namun pemain andalan seperti Yolla Yuliana dan Shella Bernadetha tak masuk dalam skuad timnas voli putri SEA Games 2023.

Timnas putri Indonesia akan mengawali pertarungan SEA Games 2023 mulai Selasa 9 Mei 2023. Merah Putih bakal tergabung di Pool A dengan tim kuat Thailand, juga dengan Malaysia dan Myanmar.

Tim putri Indonesia di SEA Games ditargetkan memperbaiki pencapaian. Sejak 2007, Srikandi Merah Putih selalu berhasil meraih medali, masing-masing 7 keping perunggu dan 1 perak yang dicapai pada 2017 silam. Di sisi lain, Thailand masih menjadi lawan terberat di ajang SEA Games.

Sejak 1995 silam, Thailand selalu mengakhiri cabor voli putri dengan podium tertinggi. Thailand total telah merengkuh 15 emas. Sedangkan Filipina menjadi tim dengan raihan 6 emas atau terbanyak kedua. Diikuti Indonesia dengan capaian 1 emas di tahun 1983 silam.

Sementara itu, Vietnam meski belum meraih emas, namun negara ini menjadi salah satu pesaing panas. Sejak 2001 silam, final selalu mempertemukan Thailand dan Vietnam, kecuali pada 2017 silam saat Indonesia tampil di partai puncak dengan raihan perak.

Lantas bagaimana komposisi Timnas voli putri untuk bersaing di SEA Games kali ini?

Daftar Pemain Voli Putri Indonesia SEA Games 2023

Kombinasi nama lama dan baru dibawa Timnas putri Indonesia jelang menghadapi SEA Games 2023. 2 pemain andalan, Yolla Yuliana dan Shella Bernadetha tak turut serta dalam jajaran 14 nama terpilih. Sejumlah nama baru menghiasi skuad Timnas kali ini.

Mereka di antaranya, Shintia Alliva Mauludina, Myrasuci Indriani, Arneta Putri Armelian, Mediol Stevanny Yoku, hingga Aulia Suci Nurfadila. Na lawas yang masih bertahan di antaranya Agustin Wulandarari, Yulis Indahyani, dan Hany Budiarti. Sisanya merupakan nama-nama yang memperkuat Timnas di SEA Games 2021 (2022) lalu.

Penanggung-jawab Timnas putri Indonesia, Loudry Maspaitella mengatakan pemilihan skuad ini berdasarkan performa para pemain di kompetisi reguler seperti Proliga. Alhasil, sejumlah nama lawas yang masih dalam performa terbaik dipertahankan untuk dikombinasikan bersama sejumlah nama anyar.

“Yang memilih pemain penyeleksi. Akhirnya muncul 14 pemain tersebut,” kata Loudry dilansir dari lamanPBVSI, 29 Maret 2023 lalu.

Sejumlah nama baru yang terpilih berpotensi bakal menjadi andalan. Salah satunya, Mediol Stiovanny Yoku yang musim ini terpilih sebagai MVP. Outside hitter kelahiran 1999 yang menjalani debut SEA Games ini, tampil memperkuat Gresik Petrokimia di Proliga 2023.

Musim depan ia akan bergabung dengan GS Caltex Seoul KIXX, tim di Liga Korea Selatan. Sebelum ke SEA Games, Mediol sempat masuk dalam skuad ASEAN Grand Prix 2022.

Debutan SEA Games 2023 lainnya, Myrasuci Indriani, pada 2023 terpilih sebagai Best Blocker Proliga bersama timnya Jakarta BIN. Sama seperti Mediol, Myrasuci sempat memperkuat Indonesia di ajang ASEAN Grand Prix 2022. Namun, pemain kelahiran 2003 itu tak ikut serta di SEA Games tahun tersebut.

Selanjutnya, debut juga akan dijalani Arneta Putri Amelian, dara kelahiran 2002 yang berstatus sebagai Best Setter Proliga bersama timnya, Jakarta Pertamina Fastron. Berbeda dengan Mediol dan Myrasuci, SEA Games 2023 akan menjadi kesempatan pertama Arneta memperkuat Timnas senior.

Sementara itu, Alim Suseno ditunjuk sebagai pelatih berbekal dengan pencapaiannya mempertahankan gelar Proliga 2023 bersama Bandung BJB Tandamata. Timnas putri tahun ini mematok target realistis, yakni meraih perak atau menyamai capaian 2017 silam.

Hal yang tentu beralasan, lantaran Thailand masih mendominasi ajang SEA Games dengan rengkuhan 15 emas, serta selalu berada di podium teratas sejak 1995 silam. Target realistis namun juga tak mudah. Sebab, sejak 2001 lalu, final selalu diisi Thailand dan Vietnam, kecuali di SEA Games 2017.

14 nama terbaik Timnas voli putri Indonesia ini melakukan persiapan sejak awal April lalu. Mereka lantas dikumpulkan untuk mengikuti pelatihan nasional (Pelatnas) di Padepokan Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor.