tirto.id - Sebanyak 22 klub telah berhasil meraih gelar juara Liga Champions sejak pertama kali digelar pada 1955-1956. Diantara 22 klub tersebut, Real Madrid menjadi tim paling sukses dengan raihan 13 gelar.
Dalam sejarahnya, El Real adalah tim pertama yang bisa meraih trofi ‘Si Kuping Besar’ ini. Bahkan, wakil Spanyol tersebut sempat menjadi raja dengan raihan lima gelar beruntun antara 1956 hingga 1960.
Pada final pertama, Madrid mengalahkan Reims dengan skor 4-3 di Stadion Parc des Princes. Lawan yang sama mereka jumpai lagi pada 1959 kali ini dengan skor 2-0 di Neckarstadion. Sedangkan tiga lawan lain Madrid pada saat itu adalah Fiorentina (1957, skor 2-0), Milan (1958, skor 3-2), dan Eintracht Frankfurt (1960, skor 7-3).
Sempat terhenti beberapa tahun, Madrid meraih gelar keenamnya pada 1966 ketika mengalahkan Partizan Belgrade 2-1. Diantara tahun-tahun tanpa gelar Liga Champions tersebut, Madrid bukannya gagal menembus final. Pada 1962 mereka sempat ke final namun dikalahkan Benfica 5-3 berkat aksi Eusebio. Pada 1964 sebenarnya Madrid juga ke final namun kalah dari Inter Milan 3-1.
Setelah itu Madrid sempat paceklik gelar juara yang terjadi selama puluhan tahun. Puasa gelar itu baru terhenti pada 1998 ketika gol Predrag Mijatovic membawa tim mengalahkan Juventus 1-0 di Amsterdam ArenA.
Masuk millenium baru, Madrid tak terbendung. Valencia mereka kalahkan 3-0 pada final 2000 di Stade de France. Dua tahun kemudian giliran Bayer Leverkusen ditundukkan 2-1 dengan satu gol apik yang dicetak Zinedine Zidane. Terhenti beberapa tahun, koleksi gelar Madrid berubah menjadi 10 alias La Decima ketika mengalahkan Atletico Madrid 4-1 di Lisbon pada 2014.
Hattrick juara lantas didapat Madrid pada 2016 hingga 2018. Atletico kembali dipecundangi lewat drama adu penalti di Milan. Pada 2017, giliran Juventus yang dihajar 4-1 di Cardiff. Setahun berikutnya, Loris Karius yang notabene kiper Liverpool turut berandil dalam keberhasilan Madrid meraih trofi yang ke-13.
Harus diakui bahwa Madrid memang tim tersukses sepanjang gelaran Liga Champions. Tak hanya melihat dari gelar juara, tapi juga dari berapa kali mereka masuk final. Total 16 kali Madrid berlaga di partai puncak dan hanya bisa diikuti oleh Milan yang baru 11 kali main di final.
Sementara tim tersukses kedua yakni Milan saja baru meraih tujuh gelar atau nyaris setengah dari koleksi Madrid. Demikian halnya dengan Liverpool yang baru mengoleksi enam trofi atau Bayern Munchen dan Barcelona yang masing-masing meraih lima trofi.
Satu hal yang menarik jika melihat daftar juara Liga Champions adalah keberadaan tim-tim tradisional di sana. Mereka seperti Nottingham Forest, Aston Villa, Benfica, Celtic, Ajax Amsterdam, atau Feyenoord adalah tim-tim yang pernah menjadi juara meski sudah terjadi di masa lampau.
Berikut adalah daftar juara Liga Champions:
- Real Madrid: 13 (1956, 1957, 1958, 1959, 1960, 1966, 1998, 2000, 2002, 2014, 2016, 2017, 2018)
- AC Milan: 7 (1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2003, 2007)
- Liverpool: 6 (1977, 1978, 1981, 1984, 2005, 2019)
- Bayern Munchen: 5 (1974, 1975, 1976, 2001, 2013)
- Barcelona: 5 (1992,, 2006, 2009, 2011, 2015)
- Ajax Amsterdam: 4 (1971, 1972, 1973, 1995)
- Inter Milan: 3 (1964, 1965, 2010)
- Manchester United: 3 (1968, 1999, 2008)
- Juventus: 2 (1985, 1996)
- Benfica: 2 (1961, 1962)
- Nottingham Forest: 2 (1979, 1980)
- FC Porto: 2 (1987, 2004)
- Celtic: 1 (1967)
- Hamburg: 1 (1983)
- Steaua Bucuresti: 1 (1986)
- Olympique Marseille: 1 (1993)
- Chelsea: 1 (2012)
- Borussia Dortmund: 1 (1997)
- Feyenoord: 1 (1970)
- Aston Villa: 1 (1982)
- PSV Eindhoven: 1 (1988)
- Red Star Belgrade: 1 (1991)
Penulis: Wan Faizal
Editor: Agung DH
