tirto.id - Telegram adalah aplikasi layanan pengirim pesan instan multiplatform yang bersifat gratis sejak 2013.
Saat ini, Telegram telah menjadi salah satu aplikasi yang paling banyak diunduh oleh lebih dari 400 juta pengguna dan bisa digunakan di android maupun iOS.
Bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-7 tahun ini, Telegram melalui laman resminya, Telegram.org, mengumumkan bahwa akan ada penambahan fitur baru pada aplikasi Telegram yakni fitur panggilan video.
Hal ini dilakukan sebagai jawaban dari permintaan para pengguna, serta untuk mempermudah pengguna Telegram agar dapat berkomunikasi dengan tatap muka.
Video call Telegram versi alfa saat ini sudah dapat diunduh pada android maupun iOs.
Cara menggunakan fitur panggilan video Telegram
1. Untuk dapat menggunakan fitur ini, mulanya pengguna harus memperbarui aplikasi Telegram pada ponselnya melalui playstore atau appstore.
2. Memulai panggilan video dapat dilakukan dengan membuka halaman profil teman yang ada pada daftar kontak pengguna.
3. Setelah itu menekan tombol video call pada halaman profil tersebut. Video call juga dapat dilakukan dengan berpindah ke video saat melakukan penggilan suara.
4. Pengguna dapat mengaktifkan atau menonaktifkan video kapan saja selama panggilan.
Sama seperti fitur video lainnya pada Telegram, panggilan video mendukung mode gambar-dalam-gambar, sehingga pengguna dapat terus bermain pada aplikasi, membuka chat lain atau tampilan layar lainnya sembari melakukan panggilan video.
5. Panggilan video pada Telegram akan memiliki enkripsi end-to-end, sehingga memungkinkan pengguna untuk menggeser layar percakapan sambil tetap bertatapan dengan lawan bicara. Enkripsi tersebut juga terdapat pada panggilan suara.
6. Untuk mengonfirmasi koneksi, pengguna bisa cek dan membandingkan empat emoji yang muncul pada layar perangkat dan lawan bicara. Jika cocok, maka panggilan dipastikan 100 persen aman dengan enkripsi teruji.
Aplikasi Telegram untuk Android dan iOS memiliki versi yang dapat direproduksi, sehingga siapa pun dapat memverifikasi enkripsi dan mengonfirmasi bahwa aplikasi mereka menggunakan kode sumber terbuka yang sama persis dengan yang diterbitkan oleh Telegram pada setiap pembaruannya.
Telegram juga mengumumkan akan segera memperbarui fitur panggilan video pada versi mendatang sehingga dapat digunakan untuk panggilan video grup.
Panggilan video grup tersebut memungkinkan orang-orang melakukan pertemuan secara virtual untuk kepentingan-kepentingan tertentu.
Selain fitur baru panggilan video tersebut, Telegram juga menghadirkan banyak animasi emoji baru pada fitur obrolan dengan membagikannya melalui kolom chat.
Pengguna bisa mendapatkan berbagai emoji tersebut hanya dengan menekan satu emoji yang dikirim oleh pengguna lainnya.
Penulis: Nirmala Eka Maharani
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
