tirto.id - Pandemi virus Corona COVID-19 belum juga berakhir. Hingga kini obat atau vaksin untuk serangan virus ini belum ditemukan. Oleh karena itulah hal yang bisa dilakukan adalah pencegahan. Pencegahan dapat dilakukan di kelompok terkecil yakni di rumah dan keluarga.
Satgas COVID-19 telah menyarankan agar rumah tetap aman dari persebaran COVID-19. Salsah satunya, memastikan keluarga menerapkan perilaku bersih, yaitu sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir.
Saat mencuci tangan basahilah dengan air mengalir, sabuni tangan gosok semua permukaan tangan, termasuk telapak dan punggung tangan, sela-sela jari dan kuku, selama minimal 20 detik.
Langkah berikutnya, bilas sampai bersih dengan air mengalir. Terakhir keringkan tangan dengan kain bersih atau tisu pengering tangan yang harus dibuang ke tempat sampah segera setelah digunakan.
Jika ada anggota keluarga atau tamu tiba di rumah, sebelum makan dan setelah menggunakan kamar mandi sebaiknya dibiasakan untuk mencuci tangan.
Selain itu, secara teratur permukaan benda-benda yang sering tersentuh tangan, seperti saklar lampu atau gagang pintu di rumah dilap dengan atau carian disinfektan. Saran lain adalah membiasakan mencuci baju yang telah terpakai dengan deterjen dengan takaran sesuai label.
Zonasi Keluarga
Selain membiasakan 3 M--menjaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker, tenaga kesehatan juga menyarankan masyarakat membuat zonasi di sekitar rumah.
Dr (DMB) dr Norman Zainal, SpOt seperti dikutip dari Satgascovid.go.id mengatakan membuat zonasi di rumah bertujuan agar lingkungan steril. Ia mencontohkan, di halaman depan itu zona merah tempat menyimpan sepatu, sandal. Ruang tamu itu zona kuning, dan kamar tidur zona hijau.
"Zona hijau dan kuning itu harus dipertahankan dan dibersihkan menggunakan cairan sehingga bisa mengusir kuman," jelas Norman.
Ia juga setiap keluarga menyiapkan sarana pendukung protokol kesehatan seperti menyediakan keran air di depan rumah. “Siapkan keran atau ember mencuci tangan di setiap rumah guna mempermudah," kata Norman.
Sementara itu, Ketua Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dr Agus Dwi Susanto mengimbau orang yang baru saja beraktivitas di luar rumah harus mandi terlebih dahulu sebelum bertemu atau berkumpul dengan anggota keluarga yang lain.
"Pakaiannya langsung dicuci, sepatu atau peralatan pribadi disemprot antiseptik," katanya, dikutip Antara.
Untuk mencegah klaster COVID-19 di lingkungan keluarga yang lain ialah rajin membersihkan atau mengatur sirkulasi udara, membiarkan cahaya matahari pagi masuk ke rumah. Jika memungkinkan di dalam rumah disarankan agar menyediakan pemurni udara.
-------
Artikel ini diterbitkan atas kerja sama Tirto.id dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Editor: Iswara N Raditya
