tirto.id - Film "James Bond 25" akan menjadi film kelima dan terakhir Daniel Craig sebagai pemeran 007 yang saat ini sedang menuju ke Jamaika.
Craig, Produser Bond, Barbara Broccoli dan Michael G. Wilson, serta sutradara Cary Fukunaga telah meluncurkan film dari negara kepulauan Karibia pada Kamis (25/4/2019).
Itu adalah tempat di mana Ian Fleming menulis semua novel Bondnya. Film yang judulnya masih dan belum ditetapkan tersebut sebagian besar akan berlatar di Jamaika, yang juga merupakan latar di “Dr.No” dan “Live and Let Die.”
Melansir dari AP News, Rami Malek, seorang yang baru saja memenangkan Oscar di film “Bohemian Rhapsody,” akan bergabung dan bermain sebagai penjahat.
Dalam sebuah pesan di rekaman video, Malek mengatakan dia akan memastikan Bond “tidak akan dengan mudah menaiki itu” di Bond 25.
Selanjutnya, Craig mengatakan ini akan menjadi giliran terakhirnya di Tuksedo. Ketika aktor berusia 51 tahun itu pertama kali telah dikonfirmasi kembali untuk Bond 25, dia berkata, “Saya hanya ingin keluar dengan catatan tinggi.”
Namun, Broccoli dan Wilson, dalam semuah wawancara melalui telepon dari Jamika mengatakan, mereka tidak siap untuk merenungkan pemeran 007 yang baru.
“Kami sangat senang dengan Bond yang kami miliki ada pada Daniel Craig. Dia hanya fenomenal dalam peran itu,” kata Broccoli.
Ia menambahkan, “Aku benar-benar tidak ingin memikirkan tentang apa dan kapan kita harus menggantikannya. Kami gembira ketika memiliki dia kembali dan gemetar ketika dia memutuskan untuk kembali. Kami hanya sedang mencoba membuat film Bond yang terbaik dan tidak memikirkan masa depan.”
Film ini menemukan Bond keluar dari agen aktif dan menikmati kehidupan yang tenang di Jamaika. Namun, itu berubah ketika teman CIA-nya Felix Leiter (Jeffrey Wright) muncul meminta bantuan.
Misi mereka adalah menyelamatkan seorang ilmuwan yang diculik.
Selain dari Jamika, lokasi syuting termasuk di Italia, Norwegia dan London, dengan produksi studio yang berbasis di Pinewood studios di luar London.
Anggota pameran yang kembali termasuk Lea Seydoux, Ben Whishaw, Ralp Fiennes dan Naomie Haris. Serta produksi filmnya akan dimulai hari Minggu.
Film-film Bond biasanya diumumkan di Inggris, tetapi, kali ini para pemeran dan pembuat film berkumpul menuju villa Goldeneye Fleming di Jamaika untuk pengumuman yang ditayangkan secara langsung.
Penundaan dan percekcokan telah membuat waktu istirahat yang lama antara film-film Bond. Yang terakhir, "Specter," keluar pada 2015, ketika itu menghasilkan lebih dari 880 juta dolar AS di seluruh dunia dalam penjualan tiket.
Sebagian dari itu disebabkan oleh perubahan seseorang yang mengarahkan. Danny Boyle yang awalnya ditetapkan untuk memimpin film, tetapi dia pergi tahun lalu karena karena perbedaan pandangan pada proses kreatif.
Namun, Broccoli dan Wilson menolak membahas rumor bahwa perpecahan itu menyangkut rencana Boyle yang dilaporkan akan membunuh Bond di akhir film.
"Itu semacam kesepakatan bersama bahwa kolaborasi itu tidak akan berhasil," kata Broccoli. "Jadi kami berpisah secara damai dan kami sangat menantikan film berikutnya ('Kemarin') yang akan segera keluar."
Film “James Bond 25” dijadwalkan rilis pada 8 April 2020. Hal tersebut diumumkan langsung melalui akun Twitter resmi @007, pada Sabtu (16/2/2019). Ini berarti, jadwal rilis tersebut mundur dua bulan dari tanggal awal.
“Tanggal rilis untuk Bond 25 telah berubah. Produser Michael G. Wilson dan Barbara Broccoli: “Kami benar-benar senang merilis Bond 25 pada 8 April 2020”,” tulis akun James Bond. Ini adalah awal yang sulit bagi “James Bond 25” tapi ini juga bukan pertama kalinya jadwal rilis terpaksa mundur.
Editor: Yandri Daniel Damaledo
