Copa America 2024

Berapa Kali Uruguay Juara Copa America dan Lolos Final?

Uruguay jadi salah satu tim tersukses di ajang Copa America, dengan koleksi hingga 15 gelar. Simak prestasi La Celeste dan kans mereka di Copa America 2024.

Kontributor: Dicky Setyawan

Terbit 9 Jul 2024 20:47 WIB,

Diperbarui 10 Jul 2024 03:39 WIB

Waktu baca ±4 menit

Para pemain Timnas Uruguay. AP Photo/Hassan Ammar

tirto.id - Uruguay menjadi salah satu tim tersukses dalam ajang Copa America. Timnas berjuluk La Celeste tersebut total sudah mengoleksi 15 gelar juara, jumlah yang sama dengan capaian Argentina. Secara total, Uruguay sudah 4 kali menaklukkan final dari 5 kesempatan. Mampukah Timnas Uruguay kembali jadi juara di Copa America 2024?

Timnas Uruguay sempat mengukuhkan diri sebagai satu-satunya tim tersukses di Copa America selama 1 dekade, yakni sejak 2011 hingga 2021. Akan tetapi capaian La Celeste kini disamai Argentina, yang juga sudah mengemas 15 trofi. La Albiceleste meraih gelar juara pada edisi 2021 lalu.

Kini Copa America 2024 bakal jadi kesempatan emas bagi Uruguay untuk kembali merebut status sebagai satu-satunya tim tersukses di daratan Amerika Latin. Saat ini La Celeste lolos ke semifinal Copa America 2024, sekaligus jadi kali pertama sejak terakhir jadi kampiun pada 2011.

Di semifinal, Uruguay bakal mendapat tantangan tim kuat, Kolombia, pada Kamis (11/7/2024) pagi. Di sisi lain, Kolombia juga haus gelar, dan tengah berupaya memutus puasa trofi sejak 2001 silam.

Berapa Kali Uruguay Juara Copa America & Kapan Terakhir?

Timnas Uruguay merupakan juara Copa America edisi 1916 di Argentina. Periode awal turnamen kontinental Amerika Selatan (CONMEBOL) tersebut dilewati Uruguay dengan back to back juara.

Uruguay menjadi salah satu tim paling dominan di Copa America. Selain meraih 15 gelar, La Celeste juga tercatat nyaris mendapat minimal 1 trofi pada tiap dekade. Hanya 2 dekade Uruguay kering trofi, yakni era 1970-an dan 2000-an.

Uruguay butuh 16 tahun untuk menjuarai Copa America 1983, sejak terakhir 1967. Kemudian gelar terakhir 2011, juga menjadi penantian 16 tahun, sejak jadi kampiun edisi 1995.

Kali ini memasuki Copa America edisi 2024, Timnas Uruguay terhitung sudah puasa gelar 13 tahun. La Celeste tentu berambisi mendapatkan kembali podium tertinggi, terutama selepas rekor 15 gelar disamai Argentina pada 2021.

Usai meraih gelar pada edisi 2011, performa La Celeste sempat merosot. Terhitung ada 4 edisi usai Copa America 2011, dilalui Uruguay tanpa menembus final. Bahkan penampilan Uruguay kerap mentok di babak perempat final.

Puncak kegagalan Uruguay terjadi di Copa America 2016, dalam edisi Centenario (100 tahun). Tergabung di Grup C, Luis Suárez dan kolega babak-belur di tangan Meksiko dan Venezuela.

Meski Uruguay jadi tim tersukses di Copa America, mereka terhitung baru 5 kali menembus laga final. Hal itu lantaran Copa America mengalami perubahan format kompetisi. Kompetisi ini sebelumnya menggunakan format round robin (klasemen), lalu menjadi format penyisihan grup plus babak gugur.

Format babak gugur (knockout) baru diperkenalkan mulai Copa America 1975. Sejak saat itu, Uruguay sudah 5 kali menembus final, dengan 4 di antaranya keluar sebagai pemenang.

Copa America edisi 1999 menjadi satu-satunya kekalahan Uruguay di laga puncak. Timnas Uruguay ketika itu mesti mengakui keunggulan generasi emas Brasil, lewat skor akhir 0-3.