Batas Puasa Bulan Syawal sampai Tanggal 11 Juni 2021 & Bacaan Niat

tirto.id - Puasa Syawal adalah puasa sunah selama 6 hari yang dikerjakan pada hari-hari bulan Syawal setelah Idulfitri.

Keutamaan puasa Syawal ini dijelaskan Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani dalam kitab Nihayatuz Zain, tentang hadis, "Siapa yang berpuasa Ramadhan, lalu mengiringinya dengan enam hari puasa di bulan Syawal, ia seakan puasa setahun penuh." Hal ini sebagaimana dikutip dari "Hukum Puasa Syawal dan Waktu Pelaksanaannya" oleh Alhafiz Kurniawan.

Puasa syawal tidak harus dikerjakan dalam 6 hari berturut-turut dan dapat berselang-seling hari (terpisah) selama bulan Syawal ini.

Kapan Batas Puasa Syawal 2021?

Bulan Syawal 1442 H dimulai pada tanggal 13 Mei sampai dengan 11 Juni 2021. Sehingga puasa yang diniatkan untuk puasa Syawal dapat dilaksanakan hingga hari terakhir bulan Syawal yaitu tanggal 30 Syawal 1442 Hijriah atau 11 Juni 2021 berdasarkan kalender Masehi.

Kalender Bulan Mei 2021

Kalender Bulan Juni 2021

Doa Niat Puasa Syawal

Sebagaimana dikutip dari "Lafal Niat Puasa Syawal dan Ketentuan Waktunya" oleh Alhafiz Kurniawan dalam laman NU Online, niat puasa dalam bahasa Arab dapat dibedakan berdasarkan konteks waktunya.

Jika seseorang sudah berniat puasa Syawal sejak malam harinya, lafal niat yang dapat diucapkan adalah seperti di bawah ini.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah SWT.”

Jika ada seseorang yang pada malam sebelumnya tidak berniat puasa Syawal, kemudian pada pagi atau siang harinya terbersit keinginan berpuasa Syawal, lafal niat yang diucapkan adalah seperti di bawah ini.

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT.”