tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah akan berikan bonus rumah untuk para atlet peraih medali Asian Para Games 2022 Hangzhou.
Rumah tinggal tersebut yang akan disiapkan oleh Kementerian PUPR. Dirinya sudah memastikan dan mendapatkan konfirmasi dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terkait hadiah tersebut.
Hal tersebut disampaikannya usai menyaksikan pertandingan final Para Atletik di Huanglong Sports Centre Stadium, Hangzhou, Republik Rakyat Tiongkok, pada Sabtu (28/10/2023).
"Tadi saya sudah kontak Sekjen Menteri PUPR, ada berita cukup bagus, Pak Menteri PUPR atas persetujuan Pak Presiden akan memberikan bonus rumah untuk mereka yang mendapatkan medali," kata Muhadjir.
"Semua peraih medali, tapi syaratnya perorangan, tidak dilihat dari berapa jumlah (medali) yang didapat. Semua atlet yang meraih medali akan mendapatkan bonus berupa rumah tinggal, disesuaikan dengan tinggal yang bersangkutan," tambahnya.
Selain itu, Muhadjir mengatakan pemerintah juga akan menyiapkan bonus prestasi bagi para atlet yang meraih medali. Untuk bonus prestasi ini tengah dikoordinasikan oleh Kemenko PMK bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga yang juga akan disampaikan kepada Presiden.
"Setelah dari Hangzhou ini saya akan urus bersama Mas Menpora untuk bonus atlet terutama yang meraih medali," ujarnya.
Berdasarkan data perolehan medali yang dipublikasikan laman resmi penyelenggara Asian Para Games Hangzhou, resultsapg.hangzhou2022.com.cn, Sabtu pukul 16.20 WIB, Indonesia bertengger di peringkat enam dengan torehan total 95 medali yang terdiri atas 29 emas, 30 perak, dan 36 perunggu.
Muhadjir mengapresiasi capaian prestasi para atlet Indonesia di ajang Asian Para Games Hangzhou 2022. Menurutnya banyak kejutan yang terjadi dan target 10 besar yang dicanangkan sudah dilampaui. Dia berharap, semakin banyak medali yang diraih dan Indonesia bisa masuk dan bertahan di posisi 5 besar.
"Luar biasa capaian-capaiannya di Asian Para Games ini. Banyak kejutan yang terjadi di kontingen Indonesia. Ini pasti kerja keras dari atlet," tuturnya.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Reja Hidayat
