tirto.id - Argentina akan bermain di laga penentuan melawan Ekuador, Rabu (11/10/2017) dini hari waktu Indonesia. Laga tersebut menjadi laga hidup mati tim berjuluk La Albiceleste guna mengamankan tiket playoff menuju Piala Dunia 2018.
Pelatih Argentina, Jorge Sampaoli menegaskan timnya sangat layak tampil di Piala Dunia 2018 meskipun terseok-seok di babak kualifikasi.
“Argentina telah menunjukkan personalitas dalam menunjukkan apa itu superior terhadap yang lain,” jelas Sampaoli di Ekuador, Senin (9/10/2017) seperti dikutip Antara.
Lanjutnya, ia optimistis timnya lolos melihat hasil angka-angka yang diperoleh selama gelaran Piala Dunia sebelumnya.
“Saya berharap kami lolos karena jika dilihat dari angka-angka, Argentina pantas lolos.” tegasnya.
Pada perhelatan Piala Dunia 2014, La Albiceleste berhasil mencapai final. Akan tetapi, prestasi itu nampak berbeda saat ini, Messi dan kawan-kawan menempati posisi keenam klasemen grup Amerika Selatan yang dihuni 10 tim. Peringkat tersebut juga menunjukkan sulitnya Argentina untuk lolos ke Rusia.
Keadaan mengharuskan empat tim teratas lolos otomatis ke Piala Dunia, sementara peringkat kelimat harus menjalani laga playoff interkontinental melawan juara Zona Oseania, Selandia Baru.
Jika ingin memperpanjang perjalanan mereka di Piala Dunia, Argentina harus menang melawan Ekuador dini hari nanti.
Rekor sejarah mencatat Argentina dua kali menjuarai perhelatan terakbar sepak bola dunia ini. Namun kini kenyataannya, tim itu baru mendapat tiga poin dari empat pertandingan terakhirnya. Maka dari itu, laga melawan Ekuador harus dimenangkan skuat asuhan Sampaoli.
Hasil seri pun sebenarnya sudah cukup, namun itu akan ditentukan pula oleh hasil pertandingan tim lain yang sama-sama berjuang merebut tiket playoff.
Saingan terberat Argentina, yaitu Brazil sudah memastikan diri lolos ke Rusia, sedangkan Uruguay hampir pasti lolos. Empat tim lain di grup yang sama yakni Kolombia, Peru, Paraguay, Chile juga memperebutkan tiga jatah lagi.
Sementara itu, Sampaoli enggan mengungkapkan siapa saja yang akan diturunkan pada laga kontra Ekuador dini hari nanti. Namun yang pasti, striker andalan mereka, Lionel Messi sudah pasti diturunkan sebagai starter.
“Jika kami tergantung kepada standard Messi dalam pertandingan esok maka kami akan baik-baik saja,” beber Sampaoli.
Sebelumnya, Argentina pernah sekali mengalahkan Ekuador dalam laga kualifikasi Piala Dunia di Quito di mana laga tersebut dirasa sulit bagi Argentina karena suhu yang dingin.
Penulis: Nicholas Ryan
Editor: Yuliana Ratnasari
