tirto.id - Arema FC mendesak kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) mengenai kepastian kompetisi Liga 1 2020 yang saat ini masih dihentikan akibat pandemi virus Corona atau COVID-19. PSSI maupun operator kompetisi memang belum menentukan kapan Liga 1 2020 akan digulirkan kembali.
Sudarmaji selaku Media Officer Arema FC menyebut bahwa keputusan PSSI dan PT LIB mengenai kepastian nasib Liga 1 2020 sangat diperlukan karena menyangkut kepentingan klub yang harus segera mengambil langkah cepat.
"Hal yang paling utama dan penting adalah kita mohon sekali agar federasi dan operator segera mengambil keputusan tegas dan lugas, seperti apa langkah berikutnya," kata Sudarmaji di Malang, Jawa Timur, Sabtu (21/3/2020), dikutip dari Antara.
Klub terikat dengan hak dan kewajiban kepada pemain, ofisial, maupun sponsor, dan pihak-pihak lain terkait kompetisi. Maka, jika PSSI dan PT LIB sudah memastikan nasib Liga 1 2020, maka mempermudah klub dalam mengambil keputusan selanjutnya.
Namun, jika nasib Liga 1 2020 tidak kunjung jelas seperti sekarang, klub tentu saja akan kesulitan menyikapinya. "Tentunya situasi ini belum bisa memungkinkan seperti apa yang harus dilakukan oleh klub," ujar Sudarmaji.
Selain itu, kepastian dari PSSI dan PT LIB terkait Liga 1 2020 juga demi menghindarkan persoalan yang mungkin terjadi antara klub dengan pemain mengenai kontrak atau gaji.
"Federasi harus bisa memberikan proteksi kepada pemain, termasuk klub, agar kita tidak salah melangkah, karena kami tidak ingin ini menjadi sengketa antara pemain dan klub," harap Sudarmaji.
PSSI maupun PT LIB selaku operator kompetisi memang belum dapat memastikan kapan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 akan dilanjutkan kembali. PSSI masih memantau perkembangan situasi terkait dampak pandemi Corona atau COVID-19 di Indonesia.
"Kami bersama PT LIB mengadakan meeting di mana menyikapi arahan dari perintah Bapak Presiden [Joko Widodo] berkaitan dengan semua kegiatan yang menimbulkan keramaian massa supaya bisa diberhentikan," kata Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan, di Jakarta pada Senin (17/3/2020) lalu.
"Kapan liga akan bergulir? Kita tunggu perkembangan yang jelas dua minggu ke depan kita akan menyetop Liga 1 dan Liga 2 ini," imbuh mantan Kapolda Jawa Barat yang akrab disapa Iwan Bule ini.
Pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperpanjang masa darurat bencana COVID-19 di Indonesia hingga 29 Mei 2020. Keputusan ini tentunya akan berdampak terhadap izin penyelenggaraan pertandingan apabila Liga 1 2020 digulirkan lagi.
Editor: Fitra Firdaus
