tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan kepada seluruh jajarannya terjun langsung untuk menangani banjir di ibu kota. Sebab, sejak Selasa (31/12/2019) kemarin Jakarta terus diguyur hujan.
Anies meminta jajaran Pemprov DKI untuk bekerja di bawah koordinasi lurah setempat agar dapat membantu menyelamatkan warga setempat.
"Siapkan evakuasi warga terdampak, pastikan tempat-tempat pengungsian segera siap," kata dia di Pintu Air Manggarai, Jakarta, Rabu (1/1/2020).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu meminta agar seluruh kantor pemerintahan dan sekolah harus siap menjadi tempat pengungsian.
Anies meminta agar lokasi pengungsian tersebut disiapkan dapur umum, pos kesehatan, makanan siap saji, air bersih, alas tidur, toilet umum, dan semua kebutuhan dasar lainnya.
"Pastikan keamanan warga di tempat tinggal dan di jalanan aman," ucapnya.
Kemudian dia juga meminta agar seluruh wali kota untuk melakukan koordinasi di wilayahnya masing-masing agar dapat memastikan warganya terbebas dari wilayah listrik, pohon tumbang, dan semacamnya.
Anies juga meminta kepada jajarannya untuk memastikan kelancaran lalu lintas, agar mobilitas warga DKI Jakarta tidak terganggu. Lalu mengamankan seluruh transportasi publik. Bila ada rute kendaraan umum yang terkendala banjir, segera siapkan rute alternatif.
"Kepada semua, pastikan warga mendapatkan update informasi secara terus menerus dan para wali kota supaya melakukan koordinasi antara bagian dengan baik," jelas dia.
Terakhir, ia mengimbau kepada seluruh jajarannya ketika menjalankan instruksi tersebut agar tetap menjaga kesehatan, keselamatan, dan keamanan.
Meskipun curah hujan tidak bisa dikendalikan, kata Anies, namun dampaknya bisa Pemprov DKI Jakarta antisipasi.
"Pemprov DKI Jakarta harus hadir serta ambil sikap bertanggung jawab. Kami tunjukkan kepada seluruh warga, bahwa jajaran turun tangan. Kita hadapi dan kami selesaikan masalah yang dihadapi sekarang ini dengan sebaik-baiknya," kata Anies.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Abdul Aziz
