Menuju konten utama

Wilayatul Hisbah Gelar Razia Busana di Banda Aceh

Wilayatul Hisbah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam mengamankan puluhan pria dan wanita yang berpakaian kurang pantas saat melaksanakan razia gabungan.

Wilayatul Hisbah Gelar Razia Busana di Banda Aceh
Perempuan memakai celana ketat terjaring razia Polisi Syariat Islam atau Wilayatul Hisbah. ANTARA FOTO/Rahmad

tirto.id - Wilayatul Hisbah (polisi syariah) Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam mengamankan puluhan pria dan wanita yang berpakaian kurang pantas saat melaksanakan razia gabungan pada Selasa, (15/3/2016).

Razia yang juga melibatkan Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja) dan unsur dari TNI/Polri ini dipusatkan di area Simpang Mesra Jalan Teuku Nyak Arieh, kota Banda Aceh.

Wakil Komandan Operasi WH Aceh Nasrul Miadi menjelaskan bahwa pihaknya menjaring 40 wanita dan 20 laki-laki karena berpakaian yang tidak Islami seperti berbusana ketat bagi wanita dan bercelana pendek untuk pria.

"Nama mereka dicatat dan diberi pembinaan. Setelah itu mereka dibuat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya. Dan akhirnya mereka dibebaskan," ujar Nasrul.

Wakil Komandan Operasi WH Aceh ini menambahkan, pihaknya akan terus mengintensifkan razia syariat Islam, terutama di wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar.

"Sedangkan di wilayah lainnya, kami dari WH Provinsi berkoordinasi dengan WH kabupaten/kota. Jadwal razia juga sudah kami susun," ungkap Nasrul.

Ia menambahkan bahwa razia tersebut merupakan bentuk pelaksanaan dari Qanun Nomor 11 Tahun 2002 Tentang Pelaksanaan Syariat Islam Bidang Aqidah, Ibadah, dan Syiar Islam. Ke depannya, Nasril akan berkoordinasi dengan intelijennya untuk melakukan razia di malam hari.

"Kalau ada laporan yang mengharuskan razia malam, maka kami akan menggelar razia di malam hari. Hal ini dilakukan karena merupakan amanah qanun atau peraturan daerah yang pengatur pelaksanaan syariat Islam," pungkasnya.

Baca juga artikel terkait BANDA ACEH atau tulisan lainnya

Reporter: Putu Agung Nara Indra