Menuju konten utama

Wali Kota Tangsel: Pembangunan PLTSa Gunakan Teknologi Korsel

Kerjasama PLTSa antara Tangerang Selatan dan Korea Selatan tercapai setelah difasilitasi oleh Kementerian Koordinator Kemaritiman dalam bentuk Government to government (G2G).

Wali Kota Tangsel: Pembangunan PLTSa Gunakan Teknologi Korsel
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany. ANTARA FOTO/Reno Esnir

tirto.id - Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan, Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PTLSa) di Tangerang Selatan akan melibatkan pemerintah Korea Selatan (Korsel).

Kerja sama itu, kata Airin, tercapai setelah difasilitasi oleh Kementerian Koordinator Kemaritiman dalam bentuk Government to government (G2G).

Selain itu, kata Airin, kerja sama juga akan menghasilkan dokumen Outline Business Case (OBC) yang terdiri dari studi kelayakan (feasibilty study) dan Detail Engineering Design (DED). Isinya mencangkup perencanaan hingga teknologi pembakaran sampah yang diperlukan.

“Kalau kami (pakai teknologi) Korea. Dari awal banyak yang menawarkan, tapi yang difasilitasi oleh Menko Kemaritiman hanya negara Korea,” ujar Airin kepada wartawan di Gedung Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Selasa (8/1/2019).

Hingga kini, Airin mengatakan lelang pembangunan PLTSa ini belum dapat dilakukan lantaran dokumen lelang yang diperlukan masih diproses oleh perwakilan pemerintah Korea Selatan yang terlibat. Namun, ia memastikan bahwa proses lelang sudah dapat dilakukan antara Februari–Maret 2019.

Menurutnya, perwakilan pemerintah Korsel menyanggupi tenggat waktu tersebut walaupun dimajukan dari bulan April 2019.

“Dari perwakilan pemerintah Korea Selatan berjanji akan dipercepat ke akhir Februari atau awal Maret 2019. Sebulan lumayan percepatannya kalau sudah ada dokumen bisa dilelang,” terang Airin.

Airin juga menargetkan proses pembagunan segera dapat dilakukan pada tahun 2019. Proses lelang, kata Airin, akan dibuka segera kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) maupun pihak swasta.

Pemerintah melalui Kemenko Kemaritiman juga dipastikan akan terlibat untuk pengawasan proses lelang yang akan dilakukan.

“Mudah-mudahan tahun ini (2019) sudah bisa ground breaking,” ucap Airin.

Baca juga artikel terkait PLTSA TANGERANG atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Teknologi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno