Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif COVID-19 Usai Debat Pilkada

Mohammad Idris, wali kota Depok yang juga calon petahana di pilkada 2020 terkonfirmasi positif COVID-19.

Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif COVID-19 Usai Debat Pilkada
Wali Kota Depok Mohammad Idris. ANTARA/Feru Lantara

tirto.id - Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif COVID-19. Calon Wali Kota Depok petahana ini dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani swab PCR test pada 25 November 2020 melalui petugas kesehatan RSUD Depok bekerja sama dengan Labkesda Depok.

Ketua tim sukses pasangan calon Idris-Imam, Hafid Nasir menjelaskan Mohammad Idris dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani gelaran Debat perdana di studio Inews TV pada Minggu 22 November 2020 lalu.

Pada saat debat, calon wali kota Depok nomor urut 02 itu masih dalam kondisi sehat. Idris bersama rombongan yang menyaksikan debat pun mengikuti rapid test dengan hasil non-reaktif,

"Pak Idris termasuk yang sangat tertib menjaga protokol Kesehatan, hingga dinyatakan positif hari ini [Rabu 25/11/2020] oleh Labkesda Dinkes Kota Depok” kata Hafid melalui keterangan tertulisnya, Kamis (26/11/2020).

Idris saat ini tengah menjalani karantina dan perawatan intensif di RSUD Depok. "Kondisi kesehatan Mohammad Idris terpantau baik dan stabil," ucapnya.

Hafid menerangkan, Idris menyampaikan melalui pesan singkatnya kepada warga Depok agar diberikan doa yang terbaik untuk kesehatannya.

"Mohon maaf atas kejadian ini, karena sebagai manusia biasa saya tidak luput dari kekurangan dan kelemahan. Dan saya berpesan, tetap menjaga protokol kesehatan, karena kejadian ini dapat menimpa siapa saja," tulis Idris melalui keterangan yang disampaikan Hafid.

Terkonfirmasinya calon Wali Kota Depok, Jawa Barat, Mohammad Idris positif COVID-19, artinya jumlah calon kepala daerah yang terpapar virus Corona selama pelaksanaan Pilkada serentak sebanyak 71 orang.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Abdul Aziz