Menuju konten utama

Wali Kota Binjai Terpilih Meninggal karena COVID-19

Juliadi meninggal setelah menjalani perawatan beberapa hari di Rumah Sakit Bunda Thamrin Medan.

Wali Kota Binjai Terpilih Meninggal karena COVID-19
Petugas memakamkan jenazah yang meninggal dunia karena COVID-19 di TPU Srengseng Sawah, Jakarta, Selasa (19/1/2021). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Wali Kota Binjai, Sumatera Utara, terpilih Juliadi meninggal dunia karena terinfeksi virus Corona atau COVID-19.

Pemenang Pilkada Binjai 2020 itu meninggal setelah menjalani perawatan beberapa hari di Rumah Sakit Bunda Thamrin Medan. Juliadi menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa (9/2/2021) malam sekitar pukul 22.44 WIB.

Kabar ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai sekaligus Tim Gugus Tugas COVID-19, dr Sugianto.

“Iya saya baru dengar kabarnya," kata Sugianto saat dihubungi Antara, Rabu (10/2/2021).

Sugianto telah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit yang merawat Wali kota Binjai terpilih tersebut.

"Sudah koordinasi dengan direktur rumah sakit, dapat kabar pak Juliadi meninggal dunia pukul 22.44 WIB di ruang ICU di RS Bunda Thamrin. Dia sudah dirawat sebagai pasien COVID-19 selama 11 hari dari 30 Januari 2021," jelasnya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Binjai telah menetapkan pasangan Juliadi-Amir sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai terpilih periode 2021-2024 berdasarkan hasil Pilkada 2020. Pasangan nomor urut 3 ini diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Demokrat, Partai Golkar.

Baca juga artikel terkait PASIEN COVID-19 MENINGGAL

tirto.id - Politik
Sumber: Antara
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Gilang Ramadhan