tirto.id - Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan kegiatan vaksinasi COVID-19 di Jakarta tidak jadi dilakukan pada rencana awal, Kamis, 14 Januari 2021 atau sehari setelah Presiden Jokowi divaksin pada Rabu (13/1/2021).
Alasannya, kata dia, dirinya mendapatkan masukan jika pada tanggal tersebut sejumlah orang yang akan divaksinasi COVID-19 ada yang tengah menjalankan puasa Senin-Kamis. Provinsi DKI memutuskan untuk melakukan vaksinasi pada Jumat, 15 Januari 2021.
"Kan Pak Presiden [Jokowi] tanggal 13 besok, DKI kan rencananya tanggal 14, tapi banyak tokoh menyampaikan itu hari Kamis, ya banyak yang puasa Senin-Kamis, jadi disepakati Jumat pagi," kata Riza di Gedung Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (12/1/2021).
Politikus Partai Gerindra itu menjelaskan, sejumlah pihak yang akan menerima vaksin Sinovac terlebih dahulu yaitu dari unsur Pemprov DKI, Polda Metro Jaya, Kodam, dan Forkompinda.
"Dimulai dari tenaga kesehatan dan tokoh tokoh agar menjadi contoh masyarakat, meyakinkan kepada warga Jakarta, bahwa salah satu solusi terbaik terkait COVID-19 pencegahannya melalui vaksin," ucapnya.
Saat ini, Pemprov DKI masih mengatur tempat untuk penyelenggaraan vaksinasi COVID-19. Terdapat sejumlah opsi: Rumah Sakit, Puskesmas, atau di kediaman masing-masing.
"Kalau saran dari Menkes [Budi Gunadi Sadikin] kan di Rumah Sakit," tuturnya.
Riza mengklaim telah blusukan ke masyarakat untuk menanyakan kepada mereka apakah bersedia apabila divaksin. "Pada prinsipnya masyarakat senang setuju dan mendukung dan siap di vaksin," klaim dia.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Abdul Aziz
