Menuju konten utama

Virus Corona: Honda akan Lanjutkan Produksi Mobil di Wuhan Cina

Honda tetap produksi mobil di Wuhan di tengah wabah virus corona.

Virus Corona: Honda akan Lanjutkan Produksi Mobil di Wuhan Cina
Ilustrasi Honda. foto/istockphoto

tirto.id - Honda akan melanjutkan produksi kendaraan mobil pada 14 Februari mendatang di pabrik milik Dongfeng Automobile usai ditutup karena wabah virus corona.

Dikutip dari Antara, seperti dikatakan oleh pedoman pemerintah saat ini, seorang juru bicara perusahaan mengatakan usaha ini berbasis di Wuhan di provinsi Hubei yang diduga menjadi lokasi pertama ditemukannya virus corona.

Pemerintah Hubei telah memperpanjang liburan Tahun Baru Imlek hingga 13 Februari karena berupaya menahan wabah coronavirus.

Sebelumnya pabrik produksi Toyota Motor Corp di Cina menyatakan tetap menutup pabriknya hingga 9 Februari.

Hal itu dilakukan sebagai tanggapan terhadap penyebaran virus corona, menyusul peningkatan kasus yang berujung pada kematian.

Perusahaan otomotif Jepang itu memiliki sejumlah pabrik yang beroperasi di daerah-daerah utara dan selatan Cina seperti Tianjin dan Guangdong.

Perusahaan otomotif Renault juga memutuskan untuk membuka kembali pabriknya di Cina pada 10 Februari, menyusul tindakan preventif virus corona dan penambahan liburan Tahun Baru Imlek.

Berdasarkan peta penyebaran virus corona yang dibuat Universitas Johns Hopkins, kasus virus yang dinamai 2019-nCoV ini capai 17.392, per 3 Februari 2020 pukul 14.35 WIB.

Kasus virus corona tercatat di Cina sebanyak 17.209 dan Jepang 20 kasus, Thailand 19 kasus, Singapura 18 kasus, Hong Kong 15 kasus dan Korea Selatan 15 kasus. Kasus virus corona juga tercatat di AS, Spanyol hingga Swedia.

Sementara korban meninggal akibat virus corona mencapai 362 orang dengan korban terbanyak berasal dari wilayah Hubei, Cina yang mencapai 350. Sedangkan warga yang pulih sebanyak 487 orang.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Yantina Debora

tirto.id - Otomotif
Penulis: Yantina Debora
Editor: Agung DH