Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Vaksin Pfizer dalam Bentuk Jadi Didistribusikan ke 8 Provinsi

Kedatangan vaksin Pfizer dalam bentuk jadi langsung didistribusikan ke delapan provinsi untuk mempercepat kekebalan kelompok.

Vaksin Pfizer dalam Bentuk Jadi Didistribusikan ke 8 Provinsi
Petugas cargo membawa boks berisi vaksin COVID-19 Pfizer setibanya di Terminal Cargo Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (17/9/2021). ANTARA FOTO/Fauzan/foc.

tirto.id - Indonesia kembali kedatangan vaksin COVID-19 pada Kamis (14/10/2021). Kedatangan vaksin tahap ke-89 sebanyak 601.380 dosis vaksin Pfizer ini langsung didistribusikan ke delapan provinsi sebagai upaya pemerintah untuk pemerataan vaksinasi di seluruh wilayah.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong menyebut, total vaksin pfizer yang sudah datang per 14 Oktober adalah 16,3 juta dosis.

“Kedatangan vaksin Pfizer dalam bentuk jadi ini langsung didistribusikan ke delapan provinsi,” kata Usman seperti dilansir laman resmi Satgas COVID-19.

Dia merinci, delapan provinsi yang dimaksud adalah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku, Sulawesi Barat, dan Jawa Barat.

“Sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo, setiap vaksin yang datang, harus segera didistribusikan, lalu disuntikkan kepada masyarakat. Agar makin cepat masyarakat disuntik, makin terlindungi kita dari COVID-19,” kata Usman.

Usman menambahkan, pada hari yang sama, Indonesia juga kedatangan vaksin tahap ke-90. Vaksin yang tiba merupakan AstraZeneca berjumlah 672.600 dosis. Dengan begitu, total vaksin yang tiba di tanah air dalam berbagai merk baik bentuk jadi maupun bahan baku atau bulk jumlah totalnya 282.490.700 dosis.

Menurut Usman, peningkatan capaian vaksinasi di daerah-daerah menjadi elemen penting untuk membangun herd immunity atau kekebalan kelompok di negeri ini. Untuk itu, percepatan dan perluasan program vaksinasi mutlak mesti dilakukan di semua daerah. Karenanya, lanjut Usman, dibutuhkan ketersediaan stok vaksin di daerah-daerah.

“Bersamaan dengan itu, pemerintah tak lupa mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan," ujar Usman.

Banner BNPB Info Lengkap Seputar Covid19

Banner BNPB. tirto.id/Fuad

Baca juga artikel terkait VAKSINASI COVID-19 atau tulisan lainnya dari Abdul Aziz

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Abdul Aziz
Editor: Maya Saputri