Menuju konten utama

Utang Waskita Karya Rp64 Triliun, Pada 2019 Ditargetkan Susut Rp4 T

Waskita Karya hanya menargetkan penyusutan utang hanya Rp4 triliun pada 2019 karena harus mengeluarkan dana untuk investasi di sejumlah proyek. 

Utang Waskita Karya Rp64 Triliun, Pada 2019 Ditargetkan Susut Rp4 T
Gedung Waskita Karya. FOTO/Wikicommon

tirto.id - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) masih mencari cara untuk menekan utang BUMN tersebut yang angkanya kini mencapai Rp64 trilliun.

Direktur Keuangan Waskita Karya Haris Gunawan menyatakan nilai utang tersebut sebenarnya sudah menyusut Rp9 triliun dibandingkan posisi pada 2017, yakni Rp75 triliun.

"Posisi utang kita sudah turun dari November kemarin (2017) Rp75 triliun, kami melunasi [sebagian] pada bulan Desember 2018, sekarang sisa utang kami Rp64 tirliun," ujar Haris dalam jumpa Pers di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Jumat (4/1/2019).

Sementara pada 2019, emiten berkode WSKT tersebut menargetkan penyusutan utang hanya Rp4 triliun. Jumlah penyusutan terbilang kecil sebab, pada 2019, perseroan plat merah tersebut masih harus melakukan investasi untuk beberapa proyek.

"Kenapa turunnya sedikit? Karena tahun 2019 kami masih menginvestasi beberapa jalan tol dan portofolio bisnis yang lain. Jadi tahun lalu di Desember, kami menerima penerimaan kas dari proyek yang besar Rp37,19 triliun," ujar Haris.

Haris juga memastikan utang tersebut dapat dilunasi dalam jangka waktu yang ditentukan. Sebab, jika ada gagal bayar akan berdampak pada tingkat kepercayaan kreditur kepada perseroan.

"Utang itu bisa bersumber dari bank atau obligasi. Kalau obligasi, kami akan selesaikan dari termin proyek turn key," jelas Haris.

Baca juga artikel terkait PROYEK INFRASTRUKTUR atau tulisan lainnya dari Hendra Friana

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Hendra Friana
Penulis: Hendra Friana
Editor: Addi M Idhom