Menuju konten utama

Update Korban Kebakaran Depo Pertamina: Meninggal 19, Dirawat 32

BPBD DKI Jakarta mencatat 32 orang korban kebakaran di Depo Pertamina Plumpang sedang dirawat di enam rumah sakit.

Update Korban Kebakaran Depo Pertamina: Meninggal 19, Dirawat 32
Foto pemukiman warga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Senin (6/3/2023). tirto.id/ Riyan Setiawan

tirto.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan sebanyak 19 orang meninggal dan 32 orang masih dirawat di rumah sakit akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, pada Jumat (3/3/2023). Data itu dihimpun oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta per pukul 06.00 WIB, Kamis (8/3/2023)

"32 jiwa sedang dalam penanganan tim medis di enam rumah sakit," kata Plh Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta M. Ridwan Ibrahim melalui keterangan tertulis, Kamis.

Sementara total warga yang masih mengungsi di posko pengungsian sebanyak 206 jiwa. Rinciannya yaitu di Kantor PMI Jakarta Utara terdapat penarikan sebanyak 12 jiwa, sehingga menjadi 101 jiwa; RPTRA Rasela berjumlah 25 jiwa; dan Posko Pengungsian RW.09 Kelurahan Rawa Badak Selatan berjumlah 80 jiwa.

Ridwan menjelaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta di Plumpang, Posko PMI Jakarta Utara, dan RPTRA Rasela telah melayani sebanyak 377 warga yang datanya rusak akibat kebakaran.

Hal itu di antaranya cetak Kartu Tanda Penduduk (KTP), cetak Kartu Keluarga (KK), pendaftaran Identitas Kependudukan Digital (IKD), permohonan akta lahir, dan konsultasi.

BPBD DKI Jakarta telah mengirimkan 50 personel dan mendirikan dua tenda pengungsi yang bertempat di RPTRA Rasela dan Wali Kota Jakarta Utara.

Ridwan mengklaim Pemprov DKI berupaya melakukan penanganan terbaik bagi korban dan pengungsi bencana kebakaran. Termasuk memastikan kondisi korban dan pengungsi mendapatkan kebutuhan dasar seperti makanan dan pakaian.

“Bantuan yang disalurkan ini terdiri dari makanan, pakaian, dan obat-obatan. Bantuan ini akan terus diupayakan untuk disalurkan secara optimal dan kontinyu. Hal ini adalah upaya kami untuk memastikan kondisi korban dan pengungsi dapat memenuhi kebutuhan dasarnya,” ucapnya.

Baca juga artikel terkait KEBAKARAN DEPO PERTAMINA atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Gilang Ramadhan