Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Update COVID-19 Indonesia 28 September 2022: Kasus Aktif 19.185

Penambahan kasus COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 695 kasus.

Update COVID-19 Indonesia 28 September 2022: Kasus Aktif 19.185
Sejumlah warga dan pelajar mengikuti pelaksanaan Vaksinasi Keliling di Kelurahan Cipedak, Jakarta, Rabu (14/07/2021). tirto.idAndrey Gromico

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus sebanyak 1.915 pada Rabu (28/9/2022). Jumlah ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, yaitu 1.976 kasus. Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.427.764.

Kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 12. Jumlah penurunan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, yaitu 115. Secara kumulatif kasus aktif hari ini sebanyak 19.185.

Kasus kematian akibat COVID-19 bertambah 19. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, yaitu 21. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 158.076.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 1.884. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu, 2.070. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 6.250.503.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 73.991. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 18.613, TCM: 187, dan Antigen: 55.191.

Adapun laporan provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 695. Diikuti Jawa Barat 372, Banten 208, Jawa Timur 190, dan Jawa Tengah 98.

Sementara penambahan vaksinasi dosis pertama sebanyak 23.797, sehingga total kumulatif sebanyak 204.535.449. Penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 23.508, sehingga total kumulatif sebanyak 171.140.621.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 88.673, sehingga total kumulatif sebanyak 63.396.824. Penambahan vaksinasi dosis keempat sebanyak 5.841, sehingga total kumulatif sebanyak 604.113. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 234.666.020.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Restu Diantina Putri