Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Update COVID-19 Indonesia 20 Juni 2022: Positif 1.180, Meninggal 8

Kasus postif baru bertambah 1.180, sehingga total kasus aktif per Senin (20/6) mencapai 9.099 kasus.

Update COVID-19 Indonesia 20 Juni 2022: Positif 1.180, Meninggal 8
Seorang dokter memperlihatkan vaksin COVID-19 Moderna untuk dosis ketiga (booster) bagi tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Dumai, Riau, Selasa (24/8/2021). ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid/foc.

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus sebanyak 1.180 pada Senin (20/6/2022). Jumlah ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu 1.167. Adapun total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.069.255.

Kasus aktif mengalami kenaikan sebanyak 505. Kenaikan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 532. Secara kumulatif, kasus aktif hari ini sebanyak 9.099.

Penambahan juga terjadi dalam kasus kematian sebanyak 8. Jumlah penambahan ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu 3. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 156.695.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 667. Jumlah penambahan ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu 632. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 5.903.461.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 72.023. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 17.601, TCM: 265, dan Antigen: 54.157.

Adapun laporan provinsi dengan kasus penambahan COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 701, diikuti Jawa Barat 184, Banten 166, Jawa Timur 43, dan Bali 37.

Penambahan vaksinasi dosis pertama sebanyak 31.745, sehingga total kumulatif sebanyak 201.177.238. Penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 55.674, sehingga total kumulatif sebanyak 168.503.412.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 201.931, sehingga total kumulatif sebanyak 48.913.705. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 208.265.720.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Restu Diantina Putri