Menuju konten utama

Update Corona RI 8 November: 3.880 Kasus, Kapasitas Tes Belum Pulih

Satgas Penanganan COVID-19 mencatat masih ada 153 laboratorium belum melapor hasil tes harian.

Update Corona RI 8 November: 3.880 Kasus, Kapasitas Tes Belum Pulih
Warga menjalani tes usap (swab test) di Kecamatan Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (23/10/2020). ANTARA FOTO/Arnas Padda/yu/pras.

tirto.id - Satgas Penanganan COVID-19 terus memperbaharui data. Per 8 November 2020 dilaporkan 3.880 kasus baru, sehingga kasus kumulatif di Indonesia mencapai 437.716.

Dari 3.880 kasus yang dilaporkan hari ini, sebanyak 826 di antaranya berasal dari DKI Jakarta sehingga total kasus menyentuh angka 112.027 kasus.

Lebih lanjut, laporan harian juga menunjukkan 640 kasus berasal dari Jawa Tengah, 479 kasus berasal dari Jawa Barat, 282 kasus berasal dari Jawa Timur.

Satgas juga menemukan 201 kasus di Kalimantan Timur, 196 kasus di Sumatera Barat, 158 kasus di Riau, dan 84 kasus di Kepulauan Riau.

Total 3.880 kasus itu ditemukan setelah dilakukan dari 20.941 sampel. Dengan demikian angka positivity rate hari ini ialah 14,2 persen. Namun Satgas juga menyebut ada 153 laboratorium yang belum melapor hasil sampel hingga 8 November pukul 12.00 WIB.

Jumlah tes itu masih jauh di bawah rerata pada pekan sebelumnya. Misalnya sepanjang Senin (12/10/2020) hingga Minggu (18/10/2020) digelar tes sebanyak 222.786 atau dengan rata-rata 31.827 tes per hari.

Berdasar laporan harian, Satgas juga mencatat 74 orang meninggal akibat virus SARS-CoV-2. Paling banyak berasal dari Jawa Timur dengan 15 orang, DKI Jakarta 8 orang meninggal, Jawa Tengah 7 orang meninggal, Kalimantan Timur dan Sumatera Barat masing-masing 6 orang sembuh.

Selain itu, 3.881 orang dinyatakan sembuh. Paling banyak berasal dari DKI Jakarta 929 orang; Jawa Barat 625; Aceh 247; Sumatera Barat 242; Kalimantan Timur 212; Riau 165; dan Papua Barat 151.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Mohammad Bernie

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Mohammad Bernie
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Zakki Amali