Pandemi COVID-19

Update Corona RI 29 September 2022: Positif 2.003, Meninggal 17

Penambahan kasus COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 781, sementara Jawa Barat mencatat 347 kasus.

Reporter: Farid Nurhakim

Terbit 29 Sep 2022 18:58 WIB,

Waktu baca ±1 menit

Petugas memeriksa kesehatan penerima vaksin COVID-19 saat peninjauan pelaksanaan vaksinasi serentak oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di kantor Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Desa Niron, Suka Makmur, Aceh Besar, Aceh, Jumat (25/2/2022). ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/aww.

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus sebanyak 2.003 pada Kamis (29/9/2022). Jumlah ini lebih banyak dari hari sebelumnya, yaitu 1.915 kasus. Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.429.767.

Kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 828. Jumlah penurunan ini lebih banyak dari hari sebelumnya, yaitu 12. Secara kumulatif kasus aktif hari ini sebanyak 18.357.

Kasus kematian akibat COVID-19 bertambah 17. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, yaitu 19. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 158.093.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 2.814. Jumlah penambahan ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu, 1.884. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 6.253.317.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 66.041. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 18.378, TCM: 77, dan Antigen: 47.586.

Adapun laporan provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 781. Diikuti Jawa Barat 347, Jawa Timur 248, Banten 187, dan Jawa Tengah 95.

Sementara penambahan vaksinasi dosis pertama sebanyak 21.071, sehingga total kumulatif sebanyak 204.556.520. Penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 20.905, sehingga total kumulatif sebanyak 171.161.526.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 69.539, sehingga total kumulatif sebanyak 63.466.363. Penambahan vaksinasi dosis keempat sebanyak 4.747, sehingga total kumulatif sebanyak 608.860. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 234.666.020.