Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Update Corona Jogja 14 Agustus: Bertambah 35, Total Meninggal 28

Tambahan 35 kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 597 spesimen yang berasal dari 474 orang.

Update Corona Jogja 14 Agustus: Bertambah 35, Total Meninggal 28
Petugas membersihkan perlengkapan mobil ambulans di Posko Dekontaminasi Gugus Tugas COVID-19 Sleman di Pangukan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (2/6/2020). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/foc.

tirto.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mengkonfirmasi adanya tambahan 35 kasus positif COVID-19 pada 14 Agustus 2020. Selain itu, dilaporkan juga 12 penambahan kasus sembuh, sehingga total 658 kasus sembuh.

“Terdapat tambahan 35 kasus positif, sehingga total kasus positif COVID-19 di DIY menjadi sebanyak 946 kasus,” kata Juru Bicara Penanganan COVID-19 Pemda DIY, Berty Murtiningsih kepada wartawan, Jumat (14/8/2020).

Tambahan 35 kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 597 sampel spesimen yang berasal dari 474 orang.

Rincian tambahan kasus berdasarkan domisili yakni Kota Yogya lima kasus; Bantul 16 kasus; Kulonprogo satu kasus; Gunungkidul empat kasus; dan Sleman sembilan kasus.

Sementara berdasarkan riwayat terdapat 21 karyawan kesehatan; 2 kasus perjalanan Luar daerah; 7 kasus kontak tracing kasus; dan lima kasus masih dalam penelusuran.

Sedangkan untuk kasus sembuh hari ini bertambah 12 kasus sehingga total kasus sembuh menjadi sebanyak 658 kasus.

Kasus meninggal hari ini bertambah 2 kasus yakni kasus nomor 933, perempuan, 48 tahun asal Gunungkidul dengan penyakit komorbid stroke dan kasus 936, perempuan, 77 tahun asal Bantul dengan penyakit komorbid stroke. Dengan demikian total kasus meninggal menjadi 28 kasus.

Tercatat hingga hari ini terdapat 11.076 suspek COVID-19. Persentase kesembuhan mencapai 69.56 persen sedangkan persentase kematian 2.96 persen.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Irwan Syambudi

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Irwan Syambudi
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Abdul Aziz