tirto.id - Angka penambahan kasus COVID-19 pada 31 Agustus 2021 sebanyak 10.534, naik nyaris dua kali lipat dibanding hari sebelumnya. Sementara angka kematian hari ini sedikit turun dibandingkan hari sebelumnya.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinisi yakni Jawa Timur 1.323; Jawa Barat 1.127; Sumatera Utara 792; Jawa Tengah 635; dan Kalimantan Timur 548 kasus baru.
Sementara penambahan kasus kematian tertinggi di Jawa Timur dengan 132 kasus, Jawa Barat 37 kasus, dan Yogyakarta 33 kasus kematian. Dengan penambahan kasus kematian hari ini maka total menjadi 133.023 meninggal karena COVID-19.
Kemudian kasus aktif total 196.281 yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara kasus sembuh bertambah 16.781 sehingga total menjadi 3.760.497 orang. Kemudian kasus suspek tercatat 248.333 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Selasa siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes naik dibading hari kemarin yakni dari 78.055 orang menjadi hari ini 130.524 orang diperiksa sehingga positivity rate sebesar 8,07 persen.
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 31 Agustus 2021 kemarin, terdapat 63.111.288 yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I. Sedangkan yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 35.855.211. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir masih mengalami fluktuasi. Pada 23 Agustus 9.604 kasus; 24 Agustus 19.106 kasus; 25 Agustus 18.671 kasus; 26 Agustus 16.899 kasus; 27 Agustus 12.618 kasus; 28 Agustus 10.050 kasus; 29 Agustus 7.427 kasus; 30 Agustus 5.436 kasus, dan hari ini 10.534 sehingga total kasus 4.089.801 orang.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Zakki Amali
