Menuju konten utama

Update Corona Global & Indonesia 22 Juni: 14 Ribu Kasus Harian RI

Update kasus corona global dan Indonesia, Selasa 22 Juni sore ini, ada 14 ribu kasus harian di RI. 

Update Corona Global & Indonesia 22 Juni: 14 Ribu Kasus Harian RI
Petugas medis bersiap untuk memberikan vaksinasi kepada seorang karyawan bank di Sentra Vaksinasi Gotong Royong Perbanas, Lapangan Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (19/6/2021). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/PRAS.

tirto.id - Jumlah kasus corona COVID-19 masih terus berkembang di sejumlah negara di seluruh dunia.

Menurut laporan data dari situs Worldometers secara real time, hingga Selasa, 22 Juni 2021 pukul 15.00 WIB, angka kasus secara global kini menyentuh 179,556,596 atau nyaris 180 juta, dengan angka kematian mencapai 3,888,902.

Kasus sembuh di seluruh dunia tercatat sebanyak 164,262,698. Sementara itu kasus aktif saat ini sebanyak 11,404,996, yang mana 99,3 persen dalam kondisi bergejala ringan, sementara 0,7 persen dalam kondisi bergejala ringan, atau bahkan dalam kondisi serius.

Amerika Serikat hingga saat ini masih menjadi negara dengan jumlah kasus terbanyak di dunia yaitu 34,419,838 dengan 617,463 kematian.

Ada laporan kasus harian sebanyak 4,404 di India, dengan 34 kasus kematian baru. Negara yang kini berada di urutan ke-2 tersebut mencatatkan total kasus terkonfirmasi sebanyak 29,977,861.

Brazil berada di urutan ke-3 kasus COVID-19 terbanyak di dunia, yaitu 17,969,806, menyusul Prancis 5,757,798, dan mengekor Turki 5,375,593 kasus.

Rusia 5,334,204 kasus

Inggris 4,640,507 kasus

Argentina 4,277,395 kasus

Italia 4,253,460 kasus

Kolombia 3,968,405 kasus.

Update Corona di Indonesia Sore Ini: Tembus 2 Juta Kasus

Indonesia tembus 2,004,445 kasus per hari ini, dan berada di urutan ke-18 dunia. Angka ini adalah yang tertinggi se-Asia Tenggara.

Menurut catatan dari situs resmi Satgas COVID-19, per hari ini, ada 14,536 kasus yang terkonfirmasi positif melalui hasil tes PCR.

Kasus aktif saat ini tercatat sebanyak 147,728 atau dalam persentasenya sebesar 7,4 persen.

Sementara itu, ada 9,233 kasus sembuh harian, sehingga total saat ini menjadi 1,801,761 atau dalam persentase sebesar 89,9 persen.

Angka kematian saat ini dilaporkan bertambah 294 kasus, sehingga totalnya menjadi 54,956 atau 2,7 persen.

Sementara, pada perkembangan program vaksinasi COVID-19 per 21 Juni kemarin, jumlah penerimanya bertambah melebihi 23 juta orang atau angka tepatnya 23.265.773 orang.

Peningkatan ini dengan adanya tambahan penerima vaksin harian sebanyak 222.401 orang.

Sedangkan yang menerima vaksinasi kedua jumlahnya meningkat menjadi 12.320.386 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berjumlah 40.349.049 orang.

Melihat perkembangan penanganan per provinsi, terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi.

Provinsi DKI Jakarta menambahkan 2.385 orang dan kumulatifnya 438.739 orang, Jawa Tengah menambahkan 2.207 orang dan kumulatifnya 193.457 orang, Jawa Barat menambahkan 1.245 orang dan kumulatifnya sebanyak 312.448 orang.

Riau menambahkan 405 orang dan kumulatifnya 63.118 orang serta Kepulauan Riau menambahkan 401 orang dan kumulatifnya 18.816 orang.

Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni DKI Jakarta menambahkan 5.014 kasus dan kumulatifnya 479.043 kasus.

Jawa Tengah menambahkan 3.252 kasus dan kumulatifnya 230.400 kasus, Jawa Barat menambahkan 2.719 kasus dan kumulatifnya 347.287 kasus.

Jawa Timur menambahkan 719 kasus dan kumulatifnya 164.267 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 662 kasus dan kumulatifnya 53.303 kasus.

Selain itu, terdapat 5 provinsi dengan angka kematian tertinggi harian diantaranya DKI Jakarta menambahkan 74 kasus dan kumulatifnya 7.842 kasus, Jawa Timur menambahkan 50 kasus dan kumulatifnya 12.044 kasus, Jawa Tengah menambahkan 38 kasus dan kumulatifnya 9.955 orang.

Jawa Barat menambahkan 28 kasus dan kumulatifnya 4.637 kasus serta Lampung menambahkan 18 kasus dan kumulatifnya 1.082 kasus.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Iswara N Raditya