Menuju konten utama

Ulasan Anime One Piece 881: Akainu dan Markas Baru Angkatan Laut

Anime One Piece Episode 881 menekankan perubahan kekuatan Angkatan Laut yang sekarang dikuasai oleh Sakazuki/Akainu.

Ulasan Anime One Piece 881: Akainu dan Markas Baru Angkatan Laut
Cover Film One Piece. FOTO/wikipedia

tirto.id - Anime One Piece 881 berjudul “Ugokidasu - Shūnen no Shin Gensui Sakazuki” yang dirilis pada Minggu (21/4/2019) merupakan versi lebih singkat dari manga One Piece chapter 905.

Anime episode 881 menceritakan tentang kepemimpinan Sakazuki yang memiliki julukan Akainu (Anjing Merah). Episode ini juga membahas markas baru angkatan laut atau New Marineford, dan sebagian besar merupakan kilas balik Perang Puncak dua tahun lalu antara angkatan laut dan bajak laut Shirohige. Meskipun angkatan laut keluar sebagai pemenang, markas mereka yang menjadi medan peperangan hancur.

Pemerintah Dunia memindahkan dan membangun kembali markas angkatan laut yang terletak di pintu masuk Dunia Baru. Markas yang lama kini digunakan sebagai cabang G-1 yang dipimpin Smoker.

Markas baru di bawah komando Sakazuki menjadi simbol dan benteng keadilan serta sebagai persiapan menghadapi peristiwa-peristiwa besar di era bajak laut mendatang. Sakazuki menjadi laksamana tertinggi Angkatan Laut setelah mengalahkan Kuzan atau Aokiji di Punk Hazard.

Lokasi markas angkatan laut yang lama dan baru dipisahkan oleh Red Line, di atasnya terdapat tanah suci Marie Geoise, tempat tinggal Tenryubito dan pusat pemerintahan dunia. Di Marie Geoise pulalah reverie akan dilaksanakan pada tahun ini. Reverie adalah konferensi dunia yang diadakan 50 pemimpin negara setiap empat tahun sekali.

Kilas Balik Perang Puncak Dua Tahun Lalu

Kilas balik One Piece episode 881 berfokus pada peran Luffy yang berhasil menembus penjara Impel Down dan mengacau di peperangan besar antara Bajak Laut Shirohige dan Angkatan Laut. Di sana ada Sengoku, laksamana yang bertugas seelum Sakazuki. Ketika kemunculan Luffy selalu mendatangkan keajaiban.

Kini, setelah dua tahun pasca peperangan, Luffy menjadi sorotan kembali dengan kenaikan harga buronannya yang mencapai sebesar 1,5 miliar Belly. Keberhasilannya mengacaukan Whole Cake Island, wilayah kekuasaan Big Mom, membuat Luffy disebut-sebut oleh Morgans, pimpinan WEJ (World Economic Journal) sebagai kaisar kelima setelah Shanks, Kaido, Big Mom, dan Kurohige.

Sakazuki yang mendengar kabar tersebut geram dan menyesali tidak membunuh Luffy pada peperangan dua tahun lalu. Sakazuki semakin geram saat mendapat laporan bahwa Fujitora, laksamana di bawah pimpinannya sedang berada di Marie Geoise meramaikan Reverie.

Sakazuki tidak mengizinkan Fujitora masuk ke markas angkatan laut sebelum membawa Luffy dan Trafalgar D. Water Law entah hidup atau mati Ucapan itu meluncur setelah Fujitora membiarkan Luffy dan Law lolos pada arc Dressrosa. Fujitora malah sedang meminum teh bersama Ryukugyu, admiral lain yang masih belum ditampikan Oda, baik secara fisik maupun kekuatannya.

Baca juga artikel terkait FILM KARTUN atau tulisan lainnya dari Nurcholis Maarif

tirto.id - Film
Penulis: Nurcholis Maarif
Editor: Fitra Firdaus