Menuju konten utama

10 Ucapan Hari Guru Nasional 2022 dan Quotes dari Malala-Mandela

Hari Guru Nasional jatuh pada tanggal 25 November 2022. Berikut ucapan Hari Guru Nasional untuk merayakan.

10 Ucapan Hari Guru Nasional 2022 dan Quotes dari Malala-Mandela
Logo Hari Guru Nasional 2022. foto/https://www.kemdikbud.go.id/main/files/large/0e3e683f8014d5c

tirto.id - Hari Guru Nasional 2022 diperingati hari Jumat, tanggal 25 November. Peringatan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional ini bertepatan dengan Hari PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia).

Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2022 ini, kita dapat merayakannya dengan saling mengirim pesan positif ke semua guru di kehidupan kita, melalui laman media sosial atau melalui pesan singkat.

Ucapan Hari Guru Nasional 2022

1. Guru yang baik membangun pengetahuan, guru yang hebat membangun karakter. Guru terbaik di dunia tidak memberikan jawaban atas pertanyaan Anda. Sebaliknya, mereka memicu dalam diri Anda keinginan untuk menemukan jawabannya sendiri. Selamat Hari Guru!

2. Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani. Anak-anak hidup dan tumbuh sesuai kodratnya sendiri. Pendidik hanya dapat merawat dan menuntun tumbuhnya kodrat Itu - Ki Hajar Dewantara.

3. Ilmu tak melulu soal angka, tapi bekal dalam hidup. Dengan ilmu kita menuju kemuliaan. Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah - Ki Hajar Dewantara.

4. Jika suatu negara ingin bebas korupsi dan menjadi bangsa yang berpikiran indah, saya merasa ada tiga anggota masyarakat kunci yang dapat membuat perbedaan. Mereka adalah ayah, ibu, dan guru. - Dr APJ Abdul Kalam.

5. Mari kita ingat: Satu buku, satu pena, satu anak, dan satu guru dapat mengubah dunia." – Malala Yousafzai

6. Pendidikan itu tidak hanya di dalam kelas, bukan hanya guru, tetapi juga orangtua, dan bagaimana kita berinteraksi dengan masyarakat - Nadiem Makarim.

7. Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat Anda gunakan untuk mengubah dunia - Nelson Mandela.

8. Hiduplah seolah-olah Anda akan mati besok. Belajarlah seolah-olah Anda akan hidup selamanya - Mahatma Gandhi.

9. Investasi dalam pengetahuan memberikan bunga yang terbaik - Benjamin Franklin.

10. Hal yang indah tentang pengetahuan adalah tidak ada yang bisa mengambilnya darimu - B. B. King.

Sejarah Hari Pendidikan Nasional

Ki Hajar Dewantara merupakan orang yang sangat berjasa dalam dunia pendidikan Indonesia. Melansir situs Patikab, peringatan Hardiknas ditetapkan setelah adanya Surat Keputusan Presiden RI No. 305 Tahun 1959 tertanggal 28 November 1959.

Di masa mudanya, Ki Hadjar Dewantara dikenal sebagai aktivis sekaligus jurnalis pergerakan nasional yang pemberani.

Ia menjadi wartawan di beberapa surat kabar seperti Sedyotomo, Midden Java, De Express, Oetoesan Hindia, Kaoem Moeda, Tjahaja Timoer, dan Poesara.

Melalui tulisan-tulisannya, ia menyampaikan kritik terkait pendidikan di Indonesia yang kala itu hanya boleh dinikmati oleh para keturunan Belanda dan orang kaya saja.

Setelah Indonesia merdeka, ia diangkat menjadi menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Pengajaran Indonesia di kabinet pertama di bawah pemerintahan Ir. Soekarno.

Ia juga mendapat gelar doktor kehormatan (doctor honoris causa, Dr.H.C.) dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1957.

Atas perjuangan Ki hajar Dewantara ini, ia mendapat julukan Bapak Pendidikan Nasional. Selanjutnya, setiap tanggal 2 Mei yang merupakan hari lahir Ki Hajar Dewantara, diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional.

Baca juga artikel terkait HARI GURU NASIONAL atau tulisan lainnya dari Yulaika Ramadhani

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Yantina Debora